Profil Irjen Hendro Pandowo, Kapolda yang Dimutasi Jadi Pati Bareskrim, Pernah Tangani Mafia Bola

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Inspektur Jenderal Polisi (Irjen Pol) Hendro Pandowo menjadi satu dari 60 perwira tinggi Polri yang dimutasi Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Irjen Hendro Pandowo adalah Kapolda Kepulauan Bangka Belitung yang dipindahkan menjadi Perwira Tinggi (Pati) di Bareskrim Polri.

Siapakah penggantinya? Berdasarkan Surat Telegram Kapolri Nomor ST 2192/IX/KEP./2025 tanggal 24 September 2025, Irjen Pol Viktor Theodorus Sihombing diangkat dalam jabatan baru sebagai Kapolda Kepulauan Bangka Belitung.

Viktor T Sihombing sebelumnya menjabat Kepala Divisi Hukum Polri (Kadivkum Polri) sejak Desember 2022.

Sosok dan rekam jejak

Lahir di Kepanjen, Malang, Jawa Timur, 12 Januari 1969, Irjen Pol Hendro Pandowo merupakan lulusan Akademi Kepolisian angkatan 1991.

Ia berasal dari angkatan yang sama dengan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan sejumlah jenderal lainnya yang kini bertugas sebagai Kapolda di berbagai daerah.

Hendro Pandowo mempunyai istri yang bernama Novi Kusnovianti dan menganut agama Islam.

Pasangan ini dikaruniai 3 orang anak, 2 laki-laki dan 1 perempuan.

Anak Hendro dan Novi bernama Ryan Kushervian Rasyid, Raynaldi Kusheriadi, dan Aurellia Vania Arvianti.

Namanya pernah mengisi sejumlah jabatan strategis di kepolisian, mulai dari Wakapolres Metro Jakpus Polda Metro Jaya, Dirreskrimum Polda Sumatera Barat, Kapolres Metro Jakarta Pusat, dan Analis Kebijakan Madya Bidang Pidum Bareskrim Polri.

Setelah itu, ia menjabat sebagai Kapolrestabes Bandung, Karoprovos Divpropam Polri, Wakapolda Metro Jaya, Sahlisosbud Kapolri, dan Kapolda Kepulauan Bangka Belitung.

Hendro Pandowo menjabat sebagai Kapolda Bangka Belitung sejak 26 Juli 2024.

Ia menggantikan Irjen Pol Tornagogo yang saat itu dimutasi sebagai Pati Baharkam Polri.

Mutasi Hendro Pandowo sebagai Kapolda Babel tertuang dalam Surat Telegram (TR) Kapolri Nomor ST/1554/VII/KEP/2024 tertanggal 26 Juli 2024 itu ditandatangani AS SDM Kapolri Irjen Pol Dedi Prasetyo.