105 Siswa di 3 Sekolah di Sumedang Keracunan MBG, Bupati Hentikan Sementara Operasional SPPG

Dony memastikan bahwa pemerintah menanggung biaya pengobatan para korban itu. 

Menurut Dony, hingga pukul 22.00, total siswa korban keracunan mencapai 105 orang.

Baca juga: 3 Pihak Desak MBG Dihentikan Buntut Keracunan Massal di Berbagai Daerah

"Dari tiga sekolah ada 105 siswa menjadi korban keracunan. 50 orang di antaranya masih dirawat di Puskesmas Ujungjaya, 26 orang di Puskesmas Tomo, 3 Orang di Puskesmas Cisitu, 1 orang dirawat di Puskesmas Cimalaka, dan 25 orang sudah diperbolehkan pulang," katanya.

Selain mengunjungi para korban yang masih terbaring di ruang rawat Puskesmas Ujungjaya, Dony juga memastikan agar ada antisipasi jika terjadi lonjakan pasien. 

"Kami kerja terus bagaimana pasien nyaman, tenaga medis tersedia, obat tersedia dan ambulans siaga. Juga nyaman bagi para penunggunya," kata Dony. 

Dia menyadari bahwa ruangan puskesmas terbatas sehingga ada yang dirawat di selasar ruangan puskesmas itu. Namun, pelayanan medisnya tetap sama sebagai piroritas. 

"Kami terbatas tempat puskesmas, konsekuensi di lorong dan sebagainya," katanya. 

Penulis: Kiki Andriana

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Update Keracunan Massal MBG di Sumedang: 105 Korban, Puluhan Mobil Ambulans Disiagakan

dan

Kronologi Puluhan Siswa di Sumedang Keracunan usai Santap MBG, Dapat Menu Nasi Ayam Woku

dan

Pemkab Sumedang Tanggung Biaya Pengobatan Keracunan MBG, Antisipasi Lonjakan Korban