Fakta Aksi Mogok Massal Guru di 151 Sekolah Negeri di Kutai Barat, Kecewa TPP Dipotong
Ratusan guru di Kutai Barat mogok kerja protes pemotongan TPP. Mereka menuntut penyetaraan tunjangan dengan ASN struktural.
TRIBUNNEWS.COM - Ratusan guru dari 151 sekolah negeri di Kabupaten Kutai Barat, Kalimantan Timur, melakukan aksi mogok massal sejak Rabu (17/9/2025) sebagai bentuk protes atas pemotongan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP).
Aksi ini dipicu kekecewaan mendalam setelah berbagai upaya mediasi dengan pemerintah daerah dan DPRD tidak membuahkan hasil.
Para guru menuntut agar nilai TPP disetarakan dengan ASN struktural lainnya dan menolak ketimpangan yang dinilai merugikan kesejahteraan mereka.
TPP adalah singkatan dari Tambahan Penghasilan Pegawai. Ini merupakan insentif keuangan yang diberikan kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) di luar gaji pokok dan tunjangan tetap, dengan tujuan
Meningkatkan kesejahteraan ASN
Mendorong produktivitas dan kinerja birokrasi
Mengurangi kesenjangan penghasilan antar jabatan
Memperkuat motivasi pelayanan publik
Dasar Penetapan TPP
Besaran TPP ditentukan berdasarkan:
Beban kerja dan tanggung jawab jabatan
Kondisi kerja dan lokasi penugasan
Kelangkaan profesi
Kinerja individu
Kemampuan keuangan daerah
Sumber: Tribun Kaltim
Siswa yang Pukul Guru di Ruang BK SMAN 1 Sinjai Mengaku Tersulut Emosi |
![]() |
---|
3 Fakta Kasus Pelecehan Siswi SD di Cirebon: Oknum Guru Terancam Sanksi, 5 Korban Melapor |
![]() |
---|
3 Hari Lagi Jadwal PPG Daljab Tahap 3 Lapor Diri di LPTK, Berikut Berkas yang Perlu Dipersiapkan |
![]() |
---|
Pengakuan Aiptu Rajamuddin Saksikan Anaknya Pukul Wakasek SMAN 1 Sinjai: Saya Marahi, Bikin Malu |
![]() |
---|
Duduk Perkara Siswa SMAN 1 Sinjai Pukul Wakasek di Depan Ayah yang Seorang Polisi, Dipanggil ke BK |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.