Selasa, 7 Oktober 2025

Hasil Rontgen Bocah Cacingan di Bengkulu: Banyak Cacing Gelang di Usus Halus dan Besar

Dua balita di Seluma, Bengkulu, dirawat intensif usai perut dipenuhi cacing gelang. Dokter pastikan kondisi mulai membaik.

Editor: Glery Lazuardi
Tribun Jabar/Gani Kurniawan
CACING - Tim medis RSMY Bengkulu merawat dua balita asal Seluma yang terinfeksi cacing gelang hingga memenuhi perut. 

Sebagai informasi, hingga Rabu (17/9/2025), kedua pasien masih dalam pemantauan ketat tim medis.

Kondisinya disebut sudah menunjukkan banyak perkembangan positif.

"Pasien sudah bisa menangis, merengek, dan bergerak saat ini. Ini perkembangan positif, bila dibandingkan saat datang. Kita terus pantau kondisi pasien," tukasnya.

Perut Penuh Cacing

Sebelumnya diberitakan, setelah menjalani perawatan kurang dari 20 jam di RSUD Tais, Nur Sabrina, bayi berusia 1 tahun 8 bulan warga Desa Sungai Petai, Kecamatan Talo Kecil, akhirnya dirujuk ke RSUD M. Yunus (RSMY) Bengkulu.

Direktur RSUD Tais, dr. Eva Debora Siahaan, menjelaskan rujukan dilakukan karena RSUD Tais belum memiliki dokter spesialis bedah anak. 

Sehingga untuk memastikan penanganan yang maksimal, pasien dialihkan ke RSMY.

"Tadi sekitar pukul 15.00 WIB pasien kita berangkatkan ke RSMY Bengkulu. Penanganan kita telah maksimal, namun karena kita belum ada dokter spesialis bedah anak, jadi pasien kita rujuk," terang dr. Eva saat dikonfirmasi TribunBengkulu.com, Senin petang (15/9/2025).

Eva menambahkan, hasil rontgen menunjukkan cacing gelang di perut pasien telah menggumpal. 

Hal ini membuatnya tidak memungkinkan dikeluarkan melalui anus.

"Harus dilakukan bedah perut, jadi kita rujuk pasien agar penanganannya maksimal untuk mengeluarkan cacing tersebut," ucap Eva.

Mengenai kondisi pasien, Eva memastikan secara umum dalam keadaan baik. 

Namun, tindakan cepat tetap diperlukan untuk memutus atau mengeluarkan cacing dari perut agar tidak menyebar ke organ lain.

"Rujukan dengan sistem Sisrut semua aman. Tadi kita sudah ditanggapi langsung oleh pihak RSMY Bengkulu," ungkapnya.

Terkait biaya perawatan, Eva menjelaskan semua ditanggung BPJS Kesehatan, sehingga orang tua tidak terbebani dalam proses penyembuhan anak yang terjangkit cacing gelang ini.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved