Menguak Motif Pembacokan Anggota TNI di Wonosobo, Ini Kata Polisi
Apa sebenarnya motif pelaku membacok anggota TNI di Wonosobo hingga tewas? Polisi sebut masih lakukan pendalaman karena pelaku baru saja ditangkap
Ia juga berharap supaya situasi kondisi tetap berjalan kondusif.
"Yang jelas dengan kejadian kemarin kita cukup berhati-hati dan kita cukup berduka atas kematian salah satu anggota," ujarnya.
Yoyok bersyukur terduga pelaku pembunuhan sudah tertangkap dan berharap hal tersebut bisa meredakan keresahan masyarakat.
"Alhamdulillah hari ini sudah ketangkap pelakunya sehingga diharapkan suasana yang ada di Kabupaten Wonosobo ini semakin kondusif semuanya,"
"Karena saya yakin masyarakat pun juga merasa resah, tapi dengan tertangkapnya pelaku, situasi yang kondusif ini bisa tercipta kembali," jelasnya
Ia pun berharap, pelaku bisa dihukum seberat-beratnya.
"Yang jelas kita memang mendorong nanti untuk hukuman seberat-beratnya,"
"Sekali lagi kita serahkan ke proses hukum yang berlaku," pungkasnya.
Kronologi Kejadian
Rekan korban, Vreda menceritakan detik-detik temannya jadi korban pembacokan.
Saat itu, ia dan korban datang ke kafe di Desa Jolontoro, Sepuran, Minggu (14/9/2025).
Baca juga: Ditangkap Bareng Pacar, Iwan Pelaku Pembunuhan Anggota TNI di Wonosobo Sembunyi di Rumah Kosong
Lalu terjadi keributan di dalam kafe hingga seorang pegawai meminta bantuan ke Rahman.
"Awalnya ada keributan."
"Operator cafe datang minta bantuan ke Rahman."
"Dia cuma bilang sudah-sudah, pulang-pulang, maksudnya melerai," jelasnya, dikutip dari TribunJateng.com.
Pelaku pembacokan pun sempat meninggalkan lokasi setelah dilerai.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.