Jenazah Korban Banjir Ditemukan di Ubung Denpasar, Laki-laki Usia Sekitar 50 Tahun

TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR – Banjir yang melanda sejumlah wilayah di Kota Denpasar kembali menelan korban jiwa.

Satu jenazah laki-laki ditemukan di bantaran sungai Jalan Kertanegara, Ubung Kaja, Denpasar, pada Senin (15/9/2025) pagi.

Korban ditemukan dalam kondisi memprihatinkan, tergulung bersama tumpukan sampah di aliran sungai.

Dari hasil pemeriksaan awal, jenazah diperkirakan berusia sekitar 50 tahun.

Penemuan ini sontak membuat geger warga sekitar yang masih merasakan dampak banjir beberapa hari terakhir.

Diduga Salah Satu Korban Hilang

Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, menyampaikan bahwa jenazah yang ditemukan kemungkinan besar merupakan salah satu dari dua warga yang sebelumnya dilaporkan hilang akibat banjir.

“Kemungkinan jenazah ini salah satu dari dua korban yang masih hilang. Tetapi kami belum berani memastikan. Identifikasi harus dilakukan lebih dulu, termasuk pengecekan oleh pihak keluarga,” ujar Jaya Negara.

Baca juga: Minta Penanganan Banjir Bali Dilakukan secara Komprehensif, DPR: Mitigasi Bencana Jadi Perhatian

Proses Identifikasi dan Pencarian Korban Lain

Hingga kini, tim gabungan bersama relawan masih melakukan pencarian intensif di sejumlah titik aliran sungai.

Pihak berwenang juga menunggu hasil identifikasi resmi untuk memastikan identitas korban.

Selain itu, pencarian terhadap satu korban lainnya yang masih hilang terus dilanjutkan.

Aparat gabungan dari BPBD, Basarnas, TNI-Polri, dan masyarakat setempat dikerahkan untuk menyisir area yang berpotensi menjadi lokasi terperangkapnya korban.

Dampak Banjir di Denpasar

Banjir yang terjadi sejak akhir pekan lalu tidak hanya menelan korban jiwa, tetapi juga mengakibatkan kerugian material cukup besar.

Beberapa rumah warga terendam air, akses jalan terganggu, hingga aktivitas ekonomi di beberapa wilayah lumpuh sementara.

Pemerintah Kota Denpasar telah menyalurkan bantuan darurat berupa makanan siap saji, air bersih, serta posko sementara bagi warga terdampak.

Warga pun diimbau tetap waspada mengingat curah hujan tinggi masih berpotensi terjadi dalam beberapa hari ke depan.