Senin, 29 September 2025

Demonstrasi di Berbagai Wilayah RI

Kronologi Dibakarnya Mapolsek Tegalsari Surabaya & Situs Bersejarah: Awalnya Massa Dipukul Mundur

Minggu dini hari,31 Agustus, sekira pukul 00:33 WIB, massa yang tidak dikenal menjadikan Mapolsek Tegalsari Surabaya sebagai sasaran amuk.

Tribun Jatim/Habiburrohman
LUDES TERBAKAR - Polsek Tegalsari Surabaya dibakar massa tak dikenal pada Minggu, (31/8/2025). api melumat melumat situs sejarah bunker bersejarah buatan Pemerintahan Kolonial Hindia Belanda; bunker Section 2 Politie Bureau dibuat tahun 1920-an yang berada di sisi barat atau tepat belakang markas. 

TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Minggu dini hari,31 Agustus, sekira pukul 00:33 WIB, massa yang tidak dikenal menjadikan Mapolsek Tegalsari Surabaya sebagai sasaran amuk. Massa ini juga sebelumnya membakar Gedung Negara Grahadi.

Kebakaran ini menyebabkan hampir seluruh bangunan Polsek hangus terbakar.

Kronologi:

  • Massa awalnya berkumpul di sekitar Jalan Gubernur Suryo, lalu dipukul mundur oleh aparat menggunakan gas air mata.
  • Setelah itu, mereka bergerak ke Jalan Basuki Rahmat dan menyerbu Polsek Tegalsari.
  • Massa melakukan penjarahan, dan membakar fasilitas kantor.
  • Plakat Polsek dicoret dengan tulisan “Polisi Pembunuh”, dan barang-barang dijarah serta dibakar di jalan.
  • Bangunan yang terbakar termasuk bunker bersejarah era Hindia Belanda yang berada di belakang markas

Berlangsungnya kejadian

Massa melakukan aksi pembakaran Mapolsek setelah dipukul mundur tatkala berkerumun di ruas Jalan Gubernur Suryo atau depan Gedung Grahadi Surabaya

Sekitar pukul 23.00 WIN, tiba-tiba konvoi kendaraan pengangkut pasukan berbagai jenis dari TNI dan Polri berdatangan dari berbagai arah menuju ruas Jalan Gubernur Suryo

Setelah pasukan Polisi tiba di lokasi halaman Gedung Grahadi Surabaya, pengendalian massa yang dilakukan Kepolisian secara tegas, dimulai. 

Barusan barikade pasukan Polisi bertameng, berhelm dan tongkat pemukul mulai menembakkan beberapa peluru gas air mata ke arah kerumunan massa

Nah, pada momen itulah, kerumunan massa pembakar Gedung Grahadi bubar. 

Massa aksi kocar-kacir berlarian ke arah sebaliknya menyusuri Jalan Basuki Rahmat menghindari kepungan gas air mata. 

Ternyata, sebagian besar kelompok massa melanjutkan perjalanannya hingga ke depan Gedung Mapolsek Tegalsari. 

Informasinya, massa mulai melompati pagar berbahan beton setinggi dada yang membatasi  area mapolsek.

Sepanjang massa liar tersebut melakukan aksinya untuk membakar markas, kondisi markas dalam keadaan kosong dan lampu penerangannya mati total. 

Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan dari sumber resmi Kepolisian yang menjelaskan kondisi markas tersebut sebelum kejadian pembakaran. 

Termasuk mengenai keberadaan para tahanan yang kasusnya ditangani Anggota Unit Reskrim Polsek Tegalsari Surabaya

Halaman
123
Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan