Rumah Gubernur Papua Barat Daya Diserang Massa Buntut Pemindahan 4 Tahanan, Empat Mobil Dirusak
Saksi mata menyebut massa datang membawa kayu dan batu, melempari kendaraan, serta memaksa masuk ke rumah Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu.
Bentrokan ini dipicu oleh rencana pemindahan empat tahanan kasus Negara Federal Republik Papua Barat (NFRPB) dari Kota Sorong ke Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
Negara Federal Republik Papua Barat (NFRPB) adalah sebuah kelompok yang mengklaim diri sebagai entitas politik terpisah dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Petugas dilaporkan menggunakan tembakan peluru karet dan gas air mata untuk membubarkan massa.
Baca juga: Awal Mula Kasus Dugaan Makar 4 Anggota NFRPB yang Picu Aksi Blokade Jalan di Kota Sorong Papua
Namun, massa membalas serangan tersebut dengan melemparkan batu dan kembang api.
Hingga saat ini, bentrokan masih berlangsung di Jalan Ahmad Yani dan kedua pihak belum membubarkan diri.
Demonstrasi oleh kelompok Solidaritas Rakyat Papua Pro Demokrasi di Sorong Raya menyebabkan Jalan Ahmad Yani di Kota Sorong, Provinsi Papua Barat Daya, diblokade.
Menurut koordinator aksi, Simson Nauw, demonstrasi ini dipicu oleh rencana pemindahan empat tahanan NFRPB dari Sorong ke Makassar.
Simson menyatakan bahwa tindakan ini melanggar hukum karena pemindahan seharusnya hanya dilakukan jika ada bencana atau kerusuhan besar.
Mereka menganggap hukum di Indonesia diskriminatif.
"Kami kecewa Undang-undang sudah sebut kalau pindah ada alasan bencana dan rusuh besar, tapi Sorong tidak ada itu," katanya.
Massa aksi berkumpul di Polresta Sorong Kota dari pukul 21.00 WIT hingga 05.00 WIT sebelum melanjutkan demonstrasi mereka. (tribunsorong.com/angela cindy)
Penulis: Angela Cindy
Artikel ini telah tayang di Tribunsorong.com dengan judul Rumah Gubernur Papua Barat Daya Dirusak Massa, Pagar Ambruk, 4 Mobil Rusak Parah: Ajudan Siaga
DPR soal Pemerintah Diminta Bentuk Tim Investigasi Makar Aksi Agustus |
![]() |
---|
WAWANCARA EKSKLUSIF BEM SI KERAKYATAN: Jangan Cuma Omon-omon, Bongkar Aktor Demo Makar |
![]() |
---|
GM FKPPI Desak Investigasi Dugaan Makar: Negara Tidak Boleh Kalah |
![]() |
---|
Datangi Istana, Mahasiswa Minta Hentikan Kriminalisasi, Bebaskan Aktivis yang Masih Ditahan |
![]() |
---|
Bertemu Mensesneg di Istana, BEM SI Kerakyatan Tekan Pemerintah Bentuk Tim Investigasi Makar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.