4 Fakta Saudi Airlines Diancam Bom: Kondisi Terkini di Kualanamu hingga Disorot Media Internasional
Berikut 5 fakta Saudi Airlines diancam bom mulai kondisi terkini Bandar Kualanamu hingga disorot media Internasional.
TRIBUNNEWS.COM - Pesawat Saudi Airlines terpaksa mendarat darurat di Bandar Udara Internasional Kualanamu, Sumatera Utara, usai mendapatkan ancaman bom, pada Selasa (17/6/2025).
Diketahui Saudi Airlines membawa rombongan jemaah haji asal Indonesia.
Kini, tim penjinak bom sudah dikerahkan untuk melakukan pencarian serta penyisiran.
Sedangkan berita Saudi Airlines diancam bom jadi sorotan media internasional.
Berikut 5 fakta Saudi Airlines diancam bom dirangkum Tribunnews.com, Selasa (17/6/2025):
Baca juga: Polisi Sebut Ancaman Bom Dikirim Lewat Saluran Komunikasi ke Co-Pilot Pesawat Saudi Airlines
1. Kronologi kejadian
Insiden berawal dari Saudia Airlines SV-5726 berangkat dari Jeddah, Arab Saudi.
Pesawat hendak menuju tujuan Bandara Soekarno-Hatta Tangerang.
Pilot kemudian menerima pesan berupa ancaman bom di tengah perjalanan.
Demi keselamatan, diputuskan dilakukan pendaratan darurat.
Pilot memilih Bandar Udara Internasional Kualanamu, karena paling dekat dengan rute penerbangan.
Tepat pukul 10.44 WIB, pesawat Saudi Airlines berhasil mendarat.
2. Semua penumpang selamat
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Ferry Walintukan, membenarkan pesawat Saudi Airlines mendarat darurat.
Ia juga memastikan, semua penumpang yang berstatus sebagai jemaah haji selamat.
"Penumpang haji membawa 442 orang," kata Ferry, dikutip dari Tribun-Medan.com.
Informasi tambahan, para penumpang sudah dievakuasi ke ruang tunggu bandara.
Baca juga: Diancam Bom, Saudi Airlines Mendarat Darurat di Medan, Angkut 442 Penumpang
3. Kondisi terkini
Kombes Ferry menyebut, pihaknya masih bekerja di lapangan.
Polda Sumut telah mengerahkan tim penjinak bom.
Mereka menyisir seluruh bagian pesawat.
"Upaya pengamanan masih berlangsung."
"Perkembangan situasi dan informasi akan segera dilaporkan pada kesempatan pertama," katanya.
Kombes Ferry menambahkan, pilot mendapatkan ancaman bom setelah lepas dari bandara Jeddah.
"Ancaman diterima oleh pilot Saudi Air ketika pesawat sudah on air dari Bandara Jeddah," kata dia.
4. Diberitakan media internasional

Kabar Saudi Airlines diancam bom menjadi sorotan media internasional.
Media Reuters memberikan kejadian ini dengan judul Indonesian police searching Saudia Airlines plane after bomb threat (Polisi Indonesia memeriksa pesawat Saudia Airlines setelah ancaman bom).
Baca juga: Pilot Terima Ancaman Bom, Pesawat Saudi Airlines Mendarat Darurat di Kualanamu Sumut
Sedangkan media nst.com, menulis berita dengan judul Bomb threat diverts plane of haj pilgrims in Indonesia (Ancaman bom ganggu penerbangan jemaah haji di Indonesia).
nst.com juga melaporkan, ancaman bom tersebut dikirimkan lewat pesan elektronik e-mail.
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Tim Penjinak Bom Periksa Pesawat Saudia Airlines Mendarat Darurat Usai Pilot Dapat Ancaman Bom
(Tribunnews.com/Endra)(Tribun-Medan.com/Fredy Santoso)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.