Kamis, 2 Oktober 2025

Sosok ASN di Makassar yang Buka Praktik Aborsi Ilegal, Kerja di Puskesmas sebagai Petugas Surveilans

Inilah sosok ASN di Kota Makassar, Sulawesi Selatan yang diduga bukan praktik aborsi ilegal. Pria berinisial SA tersebut bekerja di Puskesmas

Dok. Polda Sulsel
PRAKTIK ABORSI - SA (44), ASN terduga pelaku aborsi, saat diringkus Tim Resmob Polda Sulsel di salah satu penginapan di Jl Urip Sumoharjo, Makassar, Minggu (25/5/2025). 

Keempatnya yakni SA, RA yang merupakan rekan SA, CI dan Z, pasangan kekasih.

Z (29) merupakan pacar dari mahasiswi berinisial CI.

CI diketahui melakukan aborsi pada Selasa (20/5/2025) di usia kandungan satu bulan.

Mengutip Tribun-Timur.com, jasad janin tersebut lantas dikubur di belakang rumah Z.

Demikian yang disampaikan Panit 1 Resmob Ditreskrimum Polda Sulsel, Ipda Dendi Eriyan.

"Inisial Z, dia yang mengubur langsung. Dia pacar dari C dan tinggal di rumah ini," ujarnya.

Pihak kepolisian juga sudah membongkar makam janin tersebut.

Makam janin malang tersebut dikubur dengan dibungkus pembalut di kedalaman 11 sentimeter.

Janin pun dibawa personel untuk penyelidikan lebih lanjut.

"Satu janin ditemukan di belakang rumah terduga pelaku inisial Z,"

Baca juga: Nasib ASN di Makassar Pelaku Aborsi Ilegal, Bantu Mahasiswi S2 yang Hamil di Luar Nikah

"Kondisinya terbungkus dengan pembalut," lanjut Ipda Dendi.

Ipda Dendi juga menceritakan, SA mematok tarif jutaan rupiah per tindakan aborsi.

"Jadi hasil interogasi kami, dia satu kali untuk melaksanakan praktik ini Rp2,5 juta sampai Rp5 juta," tuturnya.

Praktik aborsi ini dilakukan dengan cara jaringan.

SA terhubung dengan SI melalui perantara RA.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved