Suami di Bengkulu Bunuh Istri dan Anak Tiri Karena Kesal, Pelaku Melarikan Diri ke Karawang
Korban baru menikah dengan pelaku setelah bercerai dari suami pertama. Korban kemudian tinggal mengontrak bersama anak perempuannya
Ayahnya itu tak memberikan penjelasan lain dan langsung kembali ke dalam rumah. Saat itu, remaja tersebut melihat tangan ayahnya sudah berlumuran darah.
Semenjak kejadian itu, ia merasa ketakutan dan trauma yang sangat amat mendalam. Remaja ini pulang ke rumah ibu kandungnya.
Selanjutnya mereka bertemu dengan UPTD PPA Polres Rejang Lebong pasca penemuan mayat Euis dan Gaidah pada Jumat (2/5/2025).
Gadis remaja tersebut mendapatkan pendampingan berupa konseling dan psikolog untuk memperbaiki mental sang anak.
Bahkan anak ini juga turut memberikan kesaksiannya ke Polres Rejang Lebong didampingi UPTD PPA Rejang Lebong.
Baca juga: Kronologi Lengkap Pembunuhan Janda Hingga Mayat Dicor di Wonogiri, Dicekik Pacar Usai Minta Dinikahi
Saat ini gadis tersebut telah berada di tempat aman sementara waktu. Sejumlah pihak berupaya memberikan pendampingan terbaik agar mental sang anak bisa membaik.
Kepala UPTD PPA Rejang Lebong, Titin Verayensi membenarkan bahwa pihaknya telah turun memberikan pendampingan terhadap anak tersebut.
Anak dari terduga pelaku pembunuhan itu sekarang menjadi saksi kunci dalam kasus tersebut.
"Kita berikan pendampingan karena anak itu sekarang trauma berat, ia menyaksikan meskipun tidak melihat secara jelas perbuatan ayahnya itu," kata Titin.
Titin mengatakan, kondisi anak tersebut sekarang sangat merasa ketakutan dan trauma berat.
Anak tersebut tak menyangka ibu dan saudari tirinya meninggal dunia dengan cara yang kejam.
"Apalagi dia itu melihat saat ayahnya memukul ibunya, tapi tidak tahu kalau itu parang, dia juga melihat tangan ayahnya berdarah-darah," ungkap Titin.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, Euis diketahui baru menikah dengan Gu setelah sebelumnya bercerai dari suami pertama. Ia kemudian tinggal mengontrak di rumah tersebut bersama anak perempuannya.
Saat ditemukan, terdapat sejumlah luka pada tubuh kedua korban. Euis mengalami luka sayatan di tangan kanan bagian dalam dan luka di leher, sementara Gaida Marwa Wijaya menderita luka senjata tajam di lehernya
Penulis: M Rizki Wahyudi
Artikel ini telah tayang di Tribunbengkulu.com dengan judul Liciknya Gu Pembunuh Ibu & Anak di Rejang Lebong Bengkulu, Jual Motor Korban Modal Kabur ke Karawang
Keluarga Korban Ilham Pradipta Kacab Bank BUMN Ajukan Perlindungan ke LPSK |
![]() |
---|
Sosok Iwan, Pelaku Pembunuhan Anggota TNI di Kafe Wonosobo, 4 Kali Masuk Penjara |
![]() |
---|
Meski Keterangannya Berubah-ubah, Alvi Maulana Akui Mutilasi Kekasihnya |
![]() |
---|
Kasus Anak Cacingan Terjadi Lagi, Wamenkes Singgung Kebersihan Lingkungan yang Buruk |
![]() |
---|
Boyamin Saiman Minta 15 Tersangka Pembunuhan-Penculikan Ilham Pradipta Dijerat Pasal 340 KUHP |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.