Kelompok Bersenjata di Papua
Setelah 16 Pendulang Emas di Papua Dibunuh KKB Kini 10 Kamp Penambang Dibakar, Siapa Pelakunya?
Polisi masih terus melakukan penyelidikan terkait motif dan pelaku pembakaran 10 kamp pendulang Tanggul Timur Mile 32, Kuala Kencana, Mimika.
Penulis:
Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lagi-lagi teror terhadap para pendulang emas terjadi di wilayah Papua.
Setelah 16 pendulang emas di pedalaman Yahukimo, Papua Pegunungan dan Kali Kabur Papua Tengah tewas dibunuh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pada 6 hingga 9 April 2025, kini giliran 10 kamp penambang terbakar.
Baca juga: KKB Bunuh 11 Orang Pendulang Emas di Yahukimo, Korban Sempat Diklaim sebagai Intel TNI
10 kamp itu diduga dibakar Senin (21/4/2025) dan Selasa (22/4/2025) pukul 10.00 WIT.
Pelaku pembakaran menurut kesaksian warga sekitar adalah 30 orang tak dikenal.
Kamp-kamp yang dibakar berlokasi di Tanggul Timur Mile 32, Kuala Kencana, Mimika, Papua Tengah.
Siapa pelaku pembakaran?
Hingga kini belum diketahui pelaku pembakaran 10 kamp penambang tersebut.
Termasuk apa motif pembakaran tersebut.
Kapolsek Kuala Kencana, AKP Djemi Reinhard mengatakan pihaknya hingga saat ini masih terus melakukan penyelidikan terkait motif dan pelaku pembakaran puluhan kamp pendulang tersebut.
"Saat kebakaran kamp, tidak ada orang satu pun yang berada di lokasi kamp," ujarnya.
Baca juga: 2 Hari Berturut-turut 10 Kamp Pendulang Emas di Mimika Papua Tengah Dibakar 30 OTK, Tak Ada Korban
"Tidak ada korban jiwa, hanya ada alat-alat yang digunakan untuk mendulang emas saja yang terbakar," kata dia.
AKP Djemi Reinhard mengungkapkan lima kamp dibakar hari Senin dan lima kamp lainnya pada hari Selasa.
Tim gabungan kepolisian yang hendak melakukan pengecekan TKP pada Selasa melihat kepulan asap dari lokasi kejadian.

Saksi mata di tempat kejadian perkara (TKP) memperkirakan pelaku pembakaran berjumlah sekitar 30 orang.
"Total ada 10 kamp pendulang yang dibakar selama dua hari," ungkapnya dikutip dari TribunPapua.com, Rabu (23/4/2025)
Djemi mengatakan, tim gabungan sejak kemarin ingin mengecek lokasi tempat kejadian perkara (TKP).
"Waktu sampai di tanggul barat, kami lihat di tanggul timur sudah lihat asap api yang terbakar," katanya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.