Selasa, 7 Oktober 2025

Dukun Disegani di Mojokerto Setubuhi Siswi SD 10 Kali, Modus Masuk Kamar Ritual Doa untuk Nenek

Dukun berinisal EY (50) diduga memperkosa seorang siswi SD kelas 6 di Kecamatan Kemlagi, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, sebanyak 10 kali. Modus pela

UPI.com
ILUSTRASI PELECEHAN - Seorang dukun diduga menyetubuhi siswi SD kelas 6 di Kecamatan Kemlagi, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur. Pelaku mengajak korban ke kamar dengan dalih melakukan ritual untuk mendoakan nenek korban yang sudah meninggal dunia. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang dukun diduga menyetubuhi siswi SD kelas 6 di Kecamatan Kemlagi, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.

Pelaku yang diketahui berinisial EY (50), atau yang biasa dipanggil Pak De, merupakan tetangga korban.

Ia dikenal sebagai seseorang yang memiliki kemampuan supranatural, sehingga banyak warga yang menjadi pengikutnya dan datang untuk meminta doa saat menghadapi berbagai permasalahan.

Di desanya, EY dikenal sebagai sosok yang dihormati.

Maka dari itu, orang tua korban, TB (32), tidak menyangka jika EY tega menyetubuhi anaknya. Terlebih, ia sudah mengenal pelaku selama 23 tahun.

"Saya sudah kenal lama sama dia (Pelaku), awalnya saya tidak percaya berbuat setega itu dengan anak saya. Pelaku itu 'Orang pintar' seperti dukun di desa," ucap TB saat dijumpai di kediamannya, Rabu (23/4/2025), dikutip dari TribunJatim.com.

TB mengaku sempat melihat gelagat aneh pada anak tunggalnya itu setelah bertemu dengan EY.

Mulanya, pelaku mendatangi rumahnya untuk mengajak anaknya ritual doa pada Jumat (11/3/2025) sekira pukul 19.30 WIB.

Pelaku lalu masuk ke dalam kamar dan mengunci pintunya dari dalam. Setelah itu, ia melakukan aksi bejatnya terhadap korban.

Saat itu, orang tua korban tidak menaruh curiga kepada pelaku.

"Anak saya diajak (Ritual) doa tapi di dalam kamar, saya tidak curiga karena orang itu disegani di kampung. Tidak tahunya berbuat seperti itu," ungkap TB.

Baca juga: Lagi, Tiga Pelajar Mojokerto Hilang Terseret Ombak Pantai Balekambang Malang Selatan

TB mengatakan bahwa saat kejadian, ia menunggu di ruang tamu. Sedangkan pelaku dan korban berada di kamar paling depan.

Pelaku kerap mengadakan doa bersama secara pribadi di dalam kamar hanya berdua dengan jamaahnya, termasuk dengan istri TB.

Saat kejadian, sang istri sedang mencuci piring di ruangan depan. Namun, ia sempat melihat bayangan tampak seperti melakukan hubungan badan di sela pintu kamar anaknya.

Korban baru mengakui kepada ibunya bahwa ia telah disetubuhi oleh pelaku pada Selasa (15/4/2025).

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved