Sosok Begal yang Bacok Polisi di Bekasi, Pernah Dipenjara Selama 3 Tahun
Komplotan begal di Bekasi menyerang polisi, terungkap residivis dengan 3 aksi!
Editor:
Nanda Lusiana Saputri
TRIBUNNEWS.COM - Polres Metro Bekasi berhasil menangkap komplotan begal yang menyasar anggota polisi di Jalan Inspeksi Kalimalang, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Tiga pelaku yang terlibat dalam aksi kejam ini berinisial DE (25), AR (22), dan SD (19).
Kapolres Metro Bekasi, Kombes Pol Mustofa, mengungkapkan setiap pelaku memiliki peran berbeda dalam aksi begal tersebut.
DE adalah eksekutor yang membacok korban, AR berperan sebagai joki, dan SD sebagai penadah yang membeli sepeda motor milik korban seharga Rp3,8 juta.
"Tersangka DE ternyata seorang residivis kasus serupa dan ditahan di Lapas selama tiga tahun penjara," kata Mustofa saat konferensi pers pada Senin (14/4/2025).
Ia melanjutkan, pelaku DE pernah beraksi di tiga lokasi di wilayah Kabupaten Bekasi dan aksinya terhadap anggota polisi itu lokasi yang ketiga.
Dalam aksinya, para pelaku menggunakan senjata tajam jenis celurit.
DE mengaku tidak mengetahui korban adalah anggota polisi yang baru pulang dari piket saat mudik Lebaran.
Adapun barang bukti diamankan STNK, BPKB, jaket, celana PDL warna hitam kondisi kotor, tas ransel warna hitam dalam kondisi sobek, CCTV, Visum Et Repertum, satu unit kendaran motor honda Scoppy warna Hitam Coklat milik korban dan senjata tajam jenis celurit milik tersangka AR yang digunakan membacok korban.
Baca juga: Peran 3 Pelaku Begal yang Bacok Polisi di Bekasi, Tersangka Tak Tahu Korbannya Anggota Polri
Atas perbuatannya, dua tersangka DE dan AR dijerat Pasal 365 ayat (2) KUHPidana tentang pencurian dengan kekerasan. Ancaman hukuman 12 tahun penjara.
Sementara tersangka SD dijerat Pasal 480 KUHPidana tentang pendah. Ancaman hukuman 4 tahun.
Artikel ini telah tayang di Tribunbekasi.com dengan judul Begal Bacok Polisi di Bekasi Ternyata Residivis, Sudah 3 Kali Beraksi di Jalan Inspeksi Kalimalang
Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).
Sumber: Tribun bekasi
Kok Bisa Kakak-Adik Kompak Bobol Sekolah di Bekasi? Uang Rp25 Juta Habis Buat Foya-foya |
![]() |
---|
Polisi Gagalkan Perdagangan Anak di Bekasi: Korban Dijanjikan Kerja di Malaysia, Gaji Rp30 Juta |
![]() |
---|
Pimpinan Komisi X DPR Kecam Kekerasan Anak Polisi terhadap Guru di Sinjai |
![]() |
---|
Sosok Dadang Iskandar, Pecatan Polisi yang Lolos dari Vonis Mati setelah Bunuh Polisi |
![]() |
---|
Begal Spesialis Honda Beat Kena Batunya Setelah 10 Kali Gasak Korbannya di Bekasi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.