Jumat, 3 Oktober 2025

Lucky Hakim Liburan ke Jepang

Cerita Lucky Hakim Kaget Disindir Dedi Mulyadi saat Liburan, Ada Adu Argumen: Kan Bukan Hari Kerja?

Bupati Indramayu, Lucky Hakim, sempat mengirim pesan via WhatsApp kepada Gubernur Jabar Dedi Mulyadi setelah disindir oleh Dedi di medsos.

Penulis: Rakli Almughni
Editor: Tiara Shelavie
TribunJabar.id/Handhika Rahman
LUCKY HAKIM KETAKUTAN - Bupati Indramayu, Lucky Hakim, saat memberikan penjelasan mengenai dirinya yang berlibur ke Jepang tanpa izin, Selasa (8/4/2025). Lucky Hakim mengaku kaget saat foto dirinya yang sedang liburan di Jepang bersama keluarga diunggah oleh Dedi Mulyadi. 

Lucky Hakim juga menjelaskan bahwa sindiran dari Dedi Mulyadi kepadanya berdampak kepada keluarga Lucky.

Diketahui, kala itu Dedi Mulyadi mengunggah foto liburan Lucky Hakim di akun media sosialnya.

Foto Lucky Hakim yang asyik plesiran ke Jepang itu lantas mendapat sorotan publik.

Namun, foto yang diunggah Dedi Mulyadi itu rupanya memperlihatkan wajah keponakan Lucky Hakim.

Lucky Hakim menceritakan momen keponakannya merasa syok hingga malu karena fotonya tersebar di medsos.

"Di foto itu ada foto ponakan saya sebenarnya. Kan ponakan saya masih SD, masih SMP, ada dua. Mereka sih namanya anak SD, SMP pada syok karena malu sama teman-temannya," ujar Lucky Hakim.

Menurut Lucky Hakim pribadi, hal tersebut sudah merupakan risiko dari pekerjaan yang harus ia tanggung. 

Baca juga: Dedi Mulyadi Tegur Lucky Hakim: Kebahagiaan Bisa Dibuat di Indramayu

Lucky Hakim menyampaikan permohanan maaf kepada seluruh masyarakat, Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya dan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi

"Saya sudah meminta maaf kepada Pak Wamen kepada Kementerian, kepada masyarakat terutama mungkin momen yang tepat saya minta maaf karena sudah membuat kegaduhan murni kesalahan saya," tuturnya.

Lucky Hakim menegaskan tidak menggunakan uang negara untuk berlibur bersama keluarganya. 

"Tidak pakai anggaran. Saya pakai uang pribadi. Bahkan, saya tidak diantar oleh ASN, tidak disopiri oleh ASN, tidak menggunakan apapun, fasilitas apapun," kata dia.

"Benar-benar murni di hari tanggal 2 sampai 7 April itu memang hari libur ASN pada semua libur gitu, tapi saya salah mengartikan, ternyata harus tetap izin," ujarnya.

Liburan Lucky Hakim ke Jepang terungkap setelah Dedi Mulyadi menyiarkannya melalui media sosial.

Dalam unggahan tersebut, Dedi Mulyadi menyindir Lucky Hakim yang bepergian tanpa izin atasan.

"Selamat Berlibur Pak Lucky Hakim, Nanti Kalau Ke Jepang Lagi, Bilang Dulu Yah," tulis Dedi Mulyadi, Minggu (6/4/2025).

Di sisi lain, Dedi Mulyadi menyebut sanksi terberat yang bisa diterima Lucky Hakim yakni diberhentikan selama tiga bulan sebagai Bupati Indramayu.

Namun, terkait dengan hukuman apa yang akan dijatuhkan kepada Lucky Hakim, kata Dedi, itu merupakan kewenangan Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian.

(Tribunnews.com/Rakli)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved