Sabtu, 4 Oktober 2025

5 Populer Regional: Kelasi Satu J Diduga Kuat Rudapaksa Juwita - Viral Cekcok sebelum Salat Id

Berita populer regional dimulai dari update kasus pembunuhan jurnalis Juwita hingga viral bapak-bapak cekcok sebelum salat id di Makassar.

|
Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Sri Juliati
Kolase Tribunnews/BanjarmasinPost/Ist
PEMBUNUHAN WARTAWAN - Kolase potret wartawati Juwita (23) bersama kekasihnya, oknum anggota TNI AL, dan temuan jasad Juwita di Jalan Gunung Kupang, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, Sabtu (22/3/2025). Berikut berita populer regional dimulai dari update kasus pembunuhan jurnalis Juwita hingga viral bapak-bapak cekcok sebelum salat id di Makassar. 

TRIBUNNEWS.COM - Berita populer regional dimulai dari update kasus pembunuhan jurnalis Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Juwita.

Terbaru, pelaku oknum TNI AL Kelasi Satu J diduga kuat telah merudapaksa Juwita.

J sudah melakukan aksinya sebanyak dua kali pada 22 Maret 2025 dan September 2024.

Kemudian ada viralnya bapak-bapak cekcok sebelum salat id di Lapangan Karebosi, Kecamatan Ujung Pandang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Keributan melibatkan panitia dan sejumlah jemaah.

Cekcok dipicu oleh penutupan akses jalan bagi jemaah wanita oleh barisan jemaah pria.

Berikut rangkuman berita populer regional selengkapnya selama 24 jam di Tribunnews.com:

1. Kelasi Satu J Diduga Kuat Rudapaksa Juwita, Minta Dipesankan Kamar Hotel, Korban Sempat Merekam

Pihak keluarga wartawati Juwita mengungkapkan adanya dugaan rudapaksa oleh pelaku pembunuhan, oknum TNI AL, Kelasi Satu J alias Jumran.

Kuasa hukum korban, Muhamad Pazri, mengungkapkan Jumran diduga kuat merudapaksa Juwita sebanyak dua kali sebelum menghabisi nyawa calon istrinya itu.

Pazri menyebut dugaan rudapaksa pertama dilakukan dalam kurun waktu 25-30 Desember 2024.

Kemudian, dugaan rudapaksa kedua dilakukan pelaku pada 22 Maret 2025, saat korban ditemukan tewas.

Pazri mengatakan, sebelum dugaan rudapaksa yang pertama terjadi, Jumran dan Juwita baru berkenalan pada September 2024.

Keduanya sempat berkomunikasi lewat media sosial, lalu saling bertukar nomor telepon.

Baca selengkapnya.

2. Mudik ke Ciamis, Ibu Asal Pengalengan dan Bayinya Umur 4 Bulan Ditinggal Suami di Masjid Tasikmalaya

MUDIK LEBARAN 2025 - Seorang ibu bernama Dede dan anaknya  berusia 4 tahun kebingungan setelah suaminya menghilang saat perjalanan mudik ke Ciamis, Jawa Barat, Selasa (1/4/2025).
MUDIK LEBARAN 2025 - Seorang ibu bernama Dede dan anaknya berusia 4 tahun kebingungan setelah suaminya menghilang saat perjalanan mudik ke Ciamis, Jawa Barat, Selasa (1/4/2025). (Polres Tasikmalaya Kota)

Kronologi seorang ibu dan anaknya berumur 4 bulan ditinggalkan suaminya di Masjid Kaum Ciawi, tepatnya wilayah Kecamatan Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya, Selasa (1/4/2025) pagi.

Dede (35) asal Desa Sukamanah, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung, awalnya berangkat dari rumahnya menuju Ciamis bersama suami dan anaknya berumur 4 bulan.

Saat melewati kawasan Gentong, pasangan suami istri tersebut sempat menginap di Masjid Kaum Ciawi, Tasikmalaya.

Tapi pada pukul 06.00 WIB pagi, dirinya kaget sang suami sudah tidak ada. 

Dede bersama anaknya tersebut tertinggal sehingga kebingungan mencari keberadaan suaminya tersebut.

Dirinya bersama anaknya tersebut ditemukan oleh anggota Polres Tasikmalaya Kota yang sedang berpatroli di wilayah Kadipaten.

Baca selengkapnya.

3. Terungkap Awal Mula 3 Polisi di Muna Barat Dianiaya, 2 Oknum TNI Ditangkap

TNI ANIAYA POLISI - Danrem 143/Halu Oleo memastikan akan memproses prajurit dan tidak ada perlindungan bagi mereka yang terbukti bersalah. Hal ini disampaikan Brigjen TNI Raden Wahyu Sugiarto pada Senin (1/4/2025).
TNI ANIAYA POLISI - Danrem 143/Halu Oleo memastikan akan memproses prajurit dan tidak ada perlindungan bagi mereka yang terbukti bersalah. Hal ini disampaikan Brigjen TNI Raden Wahyu Sugiarto pada Senin (1/4/2025). (TribunnewsSultra.com/Istimewa)

Terungkap awal mula tiga anggota polisi di Kabupaten Muna Barat, Sulawesi Tenggara (Sultra), babak belur dihajar massa, pada Senin (31/3/2025).

Ketiga anggota Polsek Tiworo Tengah itu dikeroyok saat melakukan pengamanan malam takbiran menjelang Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah.

Penganiayaan yang diduga juga melibatkan dua oknum TNI itu terjadi di depan Kantor Polsek Tiworo Tengah, Desa Wapae, Kecamatan Tiworo Tengah, Muna Barat.

Kasi Humas Polres Muna, Ipda Bahruddin mengungkapkan awalnya aparat kepolisian menegur pemotor gunakan knalpot brong yang digeber-geber depan Polsek.

“Awalnya anggota menegur pemotor yang beberapa kali menggeber knalpot racingnya depan Polsek, hingga akhirnya ditegur oleh anggota,” kata Bahruddin pada Senin (31/3/2025), dilansir TribunnewsSultra.com.

Baca selengkapnya.

4. Kronologi Penemuan Mayat Sejoli dalam Mobil di Surabaya, Tidak Ditemukan Tanda-tanda Kekerasan

OLAH TKP - Anggota Tim Inafis Polrestabes Surabaya dan Polsek Gubeng melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) serta visum luar terhadap jasad HAB (26) dan QV (23) yang ditemukan tewas di dalam mobil yang terparkir di tengah jalan Ngagel Jaya Utara, Gubeng, Surabaya, Jawa Timur, pada Selasa (1/4/2025).
OLAH TKP - Anggota Tim Inafis Polrestabes Surabaya dan Polsek Gubeng melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) serta visum luar terhadap jasad HAB (26) dan QV (23) yang ditemukan tewas di dalam mobil yang terparkir di tengah jalan Ngagel Jaya Utara, Gubeng, Surabaya, Jawa Timur, pada Selasa (1/4/2025). (Tribun Jatim/Luhur Pambudi)

Warga Surabaya digemparkan oleh penemuan dua orang yang tewas di dalam mobil Toyota Innova hitam di tengah Jalan Ngagel Jaya Utara, Gubeng, pada Selasa (1/4/2025) pagi. 

Kejadian ini menarik perhatian karena kondisi mobil yang ditemukan masih menyala, dengan AC dan lampu sein dalam keadaan aktif.

Kronologi penemuan bermula saat sekitar pukul 08.40 WIB, tim medis Pemkot Surabaya menerima laporan tentang dua orang yang tidak sadarkan diri dalam mobil.

Setelah tiba di lokasi dan melakukan pemeriksaan, tim memastikan bahwa kedua korban telah meninggal dunia.

Temuan ini kemudian dilaporkan ke pihak kepolisian, yang segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Korban pria diidentifikasi sebagai HAB (26), warga Petemon, Sawahan, Surabaya, ditemukan di kursi pengemudi.

Sementara itu, korban wanita, QV (23), warga Kedung Baruk, Rungkut, Surabaya, ditemukan di kursi penumpang depan.

Polisi menduga keduanya adalah pasangan bukan suami istri karena memiliki alamat berbeda pada kartu identitas mereka.

Baca selengkapnya.

5. Viral Video Bapak-bapak Cekcok sebelum Salat Id di Makassar, Pejabat Setda Jelaskan Pemicunya

Video yang memperlihatkan beberapa orang diduga cekcok di Lapangan Karebosi, Kecamatan Ujung Pandang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), viral di media sosial. 

Peristiwa tersebut, terjadi menjelang pelaksanaan salat id pada Senin (31/3/2025). 

Dalam video yang beredar, seorang pria terlibat cekcok dengan salah satu jemaah. 

Bahkan, sejumlah orang di sekitar yang tersulut emosinya nyaris terjadi adu jotos.

Beberapa orang dan petugas pengamanan yang berada di lokasi pun berusaha melerai mereka.

Merespons hal tersebut, pejabat Sekretariat Daerah (Setda) Kota Makassar menjelaskan bahwa kejadian jelang solat Id di Lapangan Karebosi. 

Kabag Kesra Kota Makassar, Mohammad Syarief, mengatakan keributan dipicu oleh penutupan akses jalan bagi jemaah wanita oleh barisan jemaah pria.

Baca selengkapnya.

(Tribunnews.com)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved