Sabtu, 4 Oktober 2025

Profil Raymundus Fernandes, 10 Tahun Jadi Bupati TTU, Tewas akibat Perahu Tenggelam saat Memancing

Raymundus Sau Fernandes, mantan Bupati Timor Tengah Utara (TTU) ditemukan tewas saat perahu yang ditumpanginya tenggelam.

|
Penulis: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM/IST
MANTAN BUPATI TENGGELAM - Raymundus Sau Fernandes, mantan Bupati Timor Tengah Utara (TTU), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) ditemukan tewas saat perahu yang ditumpanginya untuk memancing tenggelam di wilayah perairan Oebubun, Desa Oepuah, Kecamatan Biboki Anleu, Kabupaten TTU, Kamis (27/3/2025). Raymundus adalah mantan bupati dua periode, berikut profilnya. 

Semasa mahasiswa, Ray Fernandes aktif sebagai anggota Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Cabang Kupang.

Setelah itu Ray Fernandes bergabung dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP pimpinan Megawati Soekarnoputri.

Baca juga: Tiga Mahasiswa Institut Maritim Prasyeta Lampung Tewas Tenggelam di Bendungan Way Sabu Pesawaran

Orang tua Ray, Yakobus Manue Fernandes dan Margaretha Hati Manhitu.

Ray Fernandes terpilih sebagai Bupati Timor Tengah Utara dalam usia relatif masih muda, 38 tahun.

Di usia 33 tahun dia sudah menjabat sebagai Wakil Bupati TTU periode 2005-2010. 

Ketika itu dia berpasangan dengan Bupati Gabriel Manek.

Tahun 2010, Raymundus Fernandes terpilih sebagai Bupati TTU berpasangan dengan Wakil Bupati, Aloysius Kobes. 

Duet ini kembali terpilih untuk periode kedua 2016-2021.

Setelah melepas jabatan Bupati TTU, Ray Fernandes tetap aktif sebagai politisi dan menjalankan usahanya di Kefamenanu.

Dia sempat dipercayakan sebagai Ketua DPD Partai NasDem NTT. 

Ray Fernandes menikah dengan Kristiana Muki dan dikaruniai anak enam orang. 

Kronologis Perahu Tenggelam

Perahu Lampara yang ditumpangi Ray Fernandes bersama 7 orang lainnya dihantam gelombang dan angin kencang, Kamis (27/3/2025).

Saat itu rombongan ini hendak memancing di Perairan Wini, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU).

"Sekitar pukul 20.00 Wita 8 orang pergi mancing menggunakan perahu bodi. Pukul 02.00 terjadi gelombang tinggi dan angin kencang sehingga kapal terbalik dan tenggelam," kata Humas SAR Kupang, Nella Amabi.

Saat kejadian empat orang di antaranya belum ditemukan, salah satunya mantan Bupati TTU, Ray Fernandes. 

Halaman
123
Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved