Hidup Sebatang Kara, Rumah Lansia di Grobogan Hancur Diterjang Banjir, Barang Berharga Ikut Hilang
Sukisri, lansia 60 tahun, kehilangan rumah dan harta akibat banjir di Grobogan. Sawahnya juga terancam gagal panen.
Editor:
Nanda Lusiana Saputri
Tribunjateng/Fachri
BANJIR GROBOGAN - Banjir yang melanda Desa Ringinkidul, Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan, menyisakan duka mendalam bagi Sukisri, seorang wanita berusia 60 tahun yang hidup sebatang kara. Tak pernah Ia bayangkan, rumah yang selama ini menjadi tempatnya berteduh, akan hancur diterjang arus banjir yang datang begitu dahsyat.
Ia mengungkapkan tensi darahnya naik setelah bencana ini, padahal sebelumnya ia tidak memiliki riwayat darah tinggi.
Sukisri berharap mendapatkan bantuan untuk memperbaiki rumahnya yang rusak.
"Semoga dapat bantuan untuk memperbaiki rumah," harapnya dengan penuh harapan di tengah kesedihan yang mendalam.
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul "Ya Allah Gusti" Kisah Pilu Lansia Grobogan Hidup Sebatang Kara Rumahnya Hancur Diterjang Banjir
Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).
Sumber: Tribun Jateng
Baca Juga
Banjir Bandang Nagekeo: 34 Ribu Warga Terdampak, Kapolda NTT Gerakkan Evakuasi dan Bantuan Darurat |
![]() |
---|
Rumahnya di Bali Diterjang Banjir, Nana Mirdad Sempat Khawatirkan Kondisi Anak-anaknya |
![]() |
---|
Jamaludin Malik Desak Pemerintah Perkuat Tata Kelola Sampah dan Sistem Peringatan Banjir |
![]() |
---|
Pasokan Listrik di Bali Dijaga Tetap Stabil di Tengah Banjir September 2025 |
![]() |
---|
Banjir Bandang Terjang Bali, Bagaimana Pasokan Listrik? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.