Kelompok Bersenjata di Papua
Pemasok Senjata ke KKB Diduga Ambil Amunisi dari Pabrik, Polisi: Diduga dari Rekan Pelaku
Amunisi yang ikut disita polisi diduga diambil dari pabrik. Pihak Polda Jatim sebut ribuan amunisi tersebut biasanya digunakan untuk militer
Diwartakan sebelumnya, tim gabungan dari Polres Keerom dan Satgas Operasi Damai Cartenz menangkap tiga orang penyelundup senpi untuk KKP Puncak Jaya pimpinan Lerimayu Telengen, Jumat (7/3/2025)
Salah satu yang diringkus yakni Yuni Enumbi (29), mantan anggota TNI Kodam 18 Kasuari Papua Barat berpangkat Prada.
Mengutip Tribun-Papua.com, aparat juga mengamankan dua orang lainnya, Yudhi Kalalo dan Matius Poyokwa.
Keduanya berprofesi sebagai sopir dan helper.
Ketiga orang tersebut diringkus dalam operasi yang dilakukan di wilayah Timika.
Dari hasil penangkapan ketiganya, sejumlah barang bukti disita.
Termasuk empat pistol G2 Pindad, dua laras panjang SS1 V1 Pindad, dan ratusan amunisi dari berbagai kaliber.
Senjata-senjata tersebut disembunyikan di dalam tabung air dan dibungkus dalam paket suku cadang mobil untuk mengelabui petugas.
Selain senjata api dan amunisi, aparat juga menyita sejumlah barang bukti lainnya, seperti senapan angin, teleskop, peredam senapan angin, dan berbagai suku cadang senjata api.
Barang-barang tersebut diduga akan diserahkan kepada KKB.
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul Eks TNI Terlibat Penyelundupan Senjata Api untuk KKB Puncak Jaya, Ditangkap di Keerom Papua
(Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(Tribun-Papua.com, Marselinus Labu Lela)(Kompas.com, Izzatun Najibah)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.