Cerita Asrofi Tanahnya 0,3 Meter Persegi Terdampak Tol Bawen-Jogja, Dapat Uang Ganti Rugi Rp232.144
Asrofi Fauyan baru mengetahui tanahnya terdampak usai perangkat desa menanyakan kenapa ia belum mengumpulkan berkas untuk proses pembebasan lahan
Tanah yang terkena proyek tol tersebut merupakan lahan kosong atau tegalan sawah yang hanya ditumbuhi pohon pisang dan bambu.
Tanah itu merupakan warisan dari orang tuanya, sementara saudara kandungnya kini berada di Sumatra.
Meski nilai kompensasinya kecil, Asrofi tetap mengambilnya dengan lapang dada dan bahkan berencana menggunakannya untuk sedekah.
"Untuk sedekah saja," jawabnya singkat saat ditanya mengenai penggunaan uang ganti rugi tersebut.
Sebelumnya, Asrofi juga pernah menerima UGR yang jauh lebih besar, sekitar Rp600 juta, untuk tanah orangtuanya yang terkena proyek tol pada tahun sebelumnya.
Hal ini menunjukkan bahwa meskipun ada lahan yang terkena dampak dalam skala kecil, ada juga bagian lahan lain yang mendapatkan ganti rugi dengan nilai signifikan.
Pada hari yang sama, Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Magelang, A. Yani, menjelaskan bahwa pembayaran UGR dilakukan untuk 95 bidang tanah di delapan desa dengan total nilai mencapai Rp61 miliar.
Pembayaran ini mencakup tanah-tanah di Desa Karangkajen, Pancuranmas, Girirejo, Purwodadi, Bojong, Sidomulyo, Tampir Kulon, dan Tempak.
"Hari ini total nilai nominal ganti rugi yang dibayarkan mencapai Rp61 miliar. Alhamdulillah semuanya datang," kata Yani.
Ia juga menyoroti bahwa pembayaran UGR dilakukan tanpa ada hak masyarakat yang terlewat, sekecil apa pun luas tanahnya.
"Kalau biasanya kita lihat UGR yang besar, hari ini ada yang kecil juga, seperti 0,3 meter dengan nilai Rp232 ribu. Ini membuktikan bahwa hak masyarakat sejengkal pun tidak terlewatkan," tambahnya.
Selain itu, sebanyak 54 bidang tanah di tujuh desa lainnya telah disetujui oleh Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) dan akan diproses pembayarannya pada pekan berikutnya.
Proses pembayaran dilakukan secara bertahap, dan seksi 1 hingga 4 sudah selesai, sementara seksi 5 masih dalam tahap penilaian oleh Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP). (Tribun Jogja/Yuwantoro Winduajie)
Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul Tanah Seluas Keset Kaki Kamar Mandi Milik Warga Magelang Terdampak Tol Jogja-Bawen
Sumber: Tribun Jogja
BUMN Bersinergi Renovasi Gedung Sekolah TK Dekat Objek Wisata Nepal Van Java |
![]() |
---|
Sebelum Dihina Gus Miftah Ternyata Sunhaji Terkena Musibah, Tetangga : Wajar dapat Rezeki Berlimpah |
![]() |
---|
Kisah Inspiratif Atik: Penjual Mie Ayam Rp 2000 yang Mengubah Hidup |
![]() |
---|
Ngatiem Tak Takut Rugi Jual Mi Ayam Hanya Rp2.000, Malah Untung Jutaan Rupiah Sebulan: Alhamdulillah |
![]() |
---|
Pemuda Muhammadiyah Jateng: Pilkada Jadi Ruang Kontenstasi yang Mencerahkan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.