Minggu, 5 Oktober 2025

Diduga Ini Pemicu Duel Maut Anggota TNI di Kafe Leko Tanjungpinang hingga Serda Doni Tewas

Duel maut sesama anggota TNI terjadi di Cafe Leko, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau pada Minggu (23/2/2025) dini hari.

Editor: Hasanudin Aco
TribunBatam.id/Endra Kaputra
LEKO CAFE TANJUNGPINANNG - Suasana Cafe Leko yang berlokasi di Jalan Dompak, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepri, Minggu (23/02/2025). Garis polisi militer tampak terpasang di area tempat hiburan itu. Sejumlah anggota POMAL dan POMAD terlihat mengecek lokasi tersebut pada sore hari. Perkelahian di Tanjungpinang itu diketahui melibatkan oknum tentara. 

TRIBUNNEWS.COM, TANJUNGPINANG -  Dua anggota TNI duel hingga seorang diantaranya tewas.

Duel maut itu terjadi di Cafe Leko, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau pada Minggu (23/2/2025) dini hari.

Duel maut di tempat hiburan malam itu melibatkan Prada Yulius Henokh Supusepa (YHS), anggota TNI AD Yonif 136/Tuah Sakti,  dengan anggota TNI AL Serda Doni Laksono (DL).

Akibatnya Serda Doni Laksono meninggal dalam peristiwa itu.

Diduga ini pemicunya

Dikutip dari Tribun-Medan.com,  perkelahian sesama anggota TNI ini  bermula ketika seorang anggota Kogabwilhan bernama Serda Robi memecahkan botol minuman di atas meja.

Pecahan botol tersebut mengenai salah satu anggota Koarmada I, yang kemudian memicu ketegangan di lokasi.

Setelah insiden pemecahan botol tersebut, Serda Robi langsung meninggalkan tempat kejadian.

Namun anggota Koarmada yang berada di lokasi melihat Prada Yulius Henokh Supusepa (YHS), seorang anggota Yonif 136/Tuah Sakti, juga sedang minum di tempat yang sama. 

Dari situlah diduga terjadi kesalahpahaman.

Hingga anggota Koarmada I mengira bahwa Prada Yulius Henokh Supusepa (YHS) adalah pelaku yang memecahkan botol tersebut.

Tanpa klarifikasi lebih lanjut, sekitar 15 anggota Koarmada I langsung melakukan pengeroyokan terhadap Prada Yulius Henokh Supusepa (YHS).

Pengeroyokan berlangsung dari lantai tiga hingga lantai satu Kafe Leko.

Korban Prada YHS mengalami luka-luka akibat serangan tersebut dan dalam keadaan babak belur.

Dalam situasi yang semakin memanas dan kalah jumlah, Prada Yulius Henokh Supusepa mengeluarkan pisau karambit dan menikam salah satu anggota Koarmada I, Serda Doni Laksono.

Serangan tersebut menyebabkan Serda Doni mengalami pendarahan parah.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved