Senin, 6 Oktober 2025

Siswa Curi Pisang untuk Hidupi Adik

Alasan Siswa SMA di Pati Curi Pisang Seharga Rp250 Ribu, Diarak Warga ke Balai Desa

Kisah pilu siswa SMA di Pati yang diarak warga karena mencuri pisang. Pelaku terhimpit ekonomi karena merawat adik tanpa nafkah dari ayah.

Penulis: Faisal Mohay
Dok. Polres Pati
REMAJA CURI PISANG - Foto Kapolsek Tlogowungu, AKP Mujahid (kiri). Foto AAP (17), remaja SMA saat berada di kantor Desa Gunungsari, Kecamatan Tlogowungu, Kabupaten Pati, Senin (17/2/2025). AAP tertangkap basah mencuri pisang empat tundun yang ternyata untuk menghidupi sang adik. 

Sementara, kakeknya hanya bekerja sebagai buruh dan pencari rumput kambing.

Karena tak punya biaya, AAP memutuskan putus sekolah.

"Sudah beberapa bulan tidak masuk sekolah. Menurut keterangan dari kakeknya seperti itu," tandasnya.

Setelah kasus ini viral, pemerintah desa akan memberikan pegawasan ke AAP agar tak mengulangi perbuatannya lagi.

AAP juga akan dibina dan diberikan bantuan karena tergolong warga kurang mampu.

Sebagian artikel telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Viral Bocah SMA di Pati Diarak Menuju Kantor Desa, Kepergok Curi 4 Tundun Pisang Seharga Rp250 Ribu

(Tribunnews.com/Mohay) (TribunJateng.com/Mazka)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved