Kamis, 2 Oktober 2025

Uang Palsu di Kampus UIN Alauddin

Terungkap, Produksi Uang Palsu di UIN Alauddin Makassar Awalnya Dilakukan di Rumah Seorang Pengusaha

Kapolda Sulawesi Selatan, Irjen Pol Yudhiawan Wibisono membeberkan, awalnya produksi uang palsu tak dilakukan di kampus UIN Alauddin Makassar.

Tribun Timur/ Muhammad Abdiwan
Tampang pelaku sindikat uang palsu UIN Alauddin. Sebanyak 17 pelaku ditangkap kasus uang palsu UIN Alauddin. | Kapolda Sulawesi Selatan, Irjen Pol Yudhiawan Wibisono mengungkapkan, awalnya produksi uang palsu tak dilakukan di kampus UIN Alauddin Makassar, tetapi di rumah seorang pengusaha berinisial ASS. Hal tersebut diungkap Yudhi karena sebelumnya polisi lebih dulu menemukan mesin pencetak uang palsu di rumah di Jl Sunu 3, Makassar, yang diketahui milik ASS. 

Penangkapan dilanjutkan terhadap Andi Khaeruddin di kantor bank BUMN yang terletak di Jalan Jenderal Ahmad Yani, Kecamatan Makassar, Kota Makassar

Pelaku kemudian diamankan di Polres Gowa.

13 Desember 2024

Personel Satreskrim Polres Gowa (Resmob) bergerak menuju Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat, untuk menangkap sejumlah pelaku.

Dari hasil pengembangan, berhasil diamankan Ilham, Suardi Mappeabang, Mas’ud, dan Satriyady.

Baca juga: Sosok Bakal Calon Gubernur Sulsel Diduga Terlibat Pabrik Uang Palsu di Makassar, Kerabat Jenderal?

16 Desember 2024

Tim kembali mengamankan Sri Wahyudi dan Muhammad Manggabarani, diikuti dengan penangkapan Ambo Ala di Kabupaten Wajo.

17 Desember 2024

Penangkapan terakhir dilakukan terhadap Rahman di Kabupaten Majene.

Seluruh pelaku telah diamankan di Polres Gowa untuk proses hukum lebih lanjut.

(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Hasanudin Aco)(Kompas.com/Rachmawati)

Baca berita lainnya terkait Uang Palsu di Kampus UIN Alauddin.

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved