Siswa SMK Ditembak Polisi
Polda Jateng Jelaskan Alasan Pembongkaran Makam Korban Penembakan: Disebut untuk Jerat Pelaku
Inilah kabar terbaru soal kasus penembakan terhadap siswa SMKN 4 Kota Semarang, Jawa Tengah oleh anggota polisi
"GRO bilang tolong ambilkan corbek di lantai 2 lalu saya kasihkan ke GRO lalu saya pulang," jelasnya.
Sementara itu, saksi lainnya, FB mengatakan, GRO mendatangi rumahnya pada Sabtu (23/11/2024) pukul 23.00 WIB.
Ia mengatakan bahwa GRO mengajaknya tawuran, tapi dia menolak.
"Saya kenal GRO dari SA. Kenal SA dari kecil," katanya.
FB menuturkan, celurit yang jadi barang bukti polisi merupakan celurit milik GRO dan SA.
"Simpan senjatanya tidak tahu. SA dan GRO yang membawa ke rumah ku (lalu ajak tawuran) karena saya tidak mau ikut mereka lalu langsung berangkat," jelasnya.
Keterangan FB tersebut bertolak belakang dengan keterangan AI.
AI menuturkan GRO menyuruhnya mengambil senjata setelah menolak tawuran saat berada di rumah FB.
Diketahui, SA merupakan salah satu korban selamat dalam peristiwa penembakan ini.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Polda Jateng Bakal Bongkar Makam GRO Pelajar Ditembak Polisi
(Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(TribunJateng.com, Iwan Arifianto)(Kompas.com, Titis Anis Fauziyah)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.