Jumat, 3 Oktober 2025

136 Orang di Sukabumi Keracunan Massal Usai Santap Hidangan Acara Resepsi Pernikahan

136 orang warga dua kecamatan yakni Kecamatan Curugkembar dan Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, menjadi korban keracunan massal

Editor: Erik S
earthclinic.com
Ilustrasi keracunan makanan - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sukabumi Jawa Barat mencatat jumlah korban keracunan massal menjadi 136 orang, Rabu (12/6/2024). 

Andi mengatakan, makanan yang diamankan itu di antaranya mi hingga daging ayam yang dikonsumsi korban dalam hajatan itu.

"Para korban mengonsumsi nasi bok atau prasmanan syukuran hajatan warga, makanan yang diamankan itu ada nasi merah, buncis, mi, dan ayam," ujar Andi dalam keterangannya, Selasa (11/6/2024).

Dalam peristiwa itu, tadi lagi seorang bocah bernama Nasyifa (9) asal Desa Mekartanjung, Kecamatan Curugkembar meninggal dunia di RSUD Sagaranten tadi pagi, Selasa (11/6/2024).

"Informasi terbaru meninggal dunia satu orang atas nama Nasyifa di RSUD Sagaranten dan keluhan ringan 4 orang saat ini observasi di rumah," ucap Andi Rahman.

Namun, Dinas Kesehatan belum bisa memastikan penyebab pasti kematian korban, karena korban mengalami kejang-kejang, gejala yang dialami korban itu tidak dialami oleh anak-anak korban lain dalam kasus dugaan keracunan makanan itu.

Baca juga: Puluhan Warga Ciomas Bogor Keracunan Massal Usai Santap Tongkol saat Jumat Berkah

"Kalau semua yang datang yang rujuk ada panas sama kejang, berarti kan bisa prediksi mengansumsikan karena bakteri. Tapi kan yang kejang itu hanya satu, kalau dari keracunan saya yakin nggk ada hubungan yang signifikan, karena yang lainnya nggk ada kejang," ujar Andi.

Saat ini, Dinas Kesehatan masih menelusuri penyebab kematian korban.* (M Rizal Jalaludin)

Penulis: M RIZAL JALALUDIN

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul UPDATE Keracunan Massal di Sukabumi, Korban Jadi 136 Orang, 1 Orang Meninggal

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved