Melayat ke Rumah Korban Sambaran Petir di Sidrap, Wakil Ketua DPRD Sulsel : Almarhum Sahabat Saya
Syaharuddin Alrif ikut mensalatkan dan mengangkat jenazah sahabatnya itu hingga mobil ambulans
Dari informasi keluarga korban, Bapak Ahmad Sanusi ini pergi ke sawah setelah salat ashar," kata Andi Surya, Kamis (30/11/2023).
Ahmad Sanusi pergi ke sawah bersama warga lainnya.
"Mereka berbondong-bondong ke sawah dalam rangka meninjau persawahan karena sudah memasuki musim tanam," ungkapnya.
Namun, saat di tengah sawah, Ahmad Sanusi berpisah dengan warga lainnya karena masing-masing mengecek sawahnya.
"Tiba-tiba juga terjadi perubahan cuaca. Turun hujan dan ada petir.
Warga lainnya melihat kalau korban Ahmad ini tersambar petir dan tergeletak di sawah," ujarnya.
Warga lainnya yang melihat tersebut langsung membantu.
"Korban dievakuasi oleh warga sekitar dan dibawa ke rumah sakit. Namun, korban diduga sudah meninggal sebelum mendapat perawatan di rumah sakit," tuturnya.
Jenazah Ahmad Sanusi kini telah dimakamkan di pekuburan terdekat dari kediamannya.
Video evakuasi Ahmad Sanusi usai tersambar petir ini viral di media sosial.
Masyarakat terlihat berbondong-bondong mengevakuasi korban keluar dari persawahan.
Di video tersebut juga terdengar suara seorang anak yang histeris saat korban di evakuasi.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Korban Tewas Tersambar Petir di Sidrap Ternyata Sahabat Wakil Ketua DPRD Sulsel
Sumber: Tribun Timur
Rem Blong, Minibus Terguling di Jalan Trans Sulawesi: 2 Tewas, Beberapa Luka-Luka |
![]() |
---|
Insiden Tragis Keluarga Tersambar Petir di Aceh Timur, Ibu-Balitanya Tewas, 3 Korban Lain Kritis |
![]() |
---|
Kronologi Petani Tewas Tersambar Petir di Tanahlaut Kalsel, Bekerja saat Hujan Deras |
![]() |
---|
Suasana Terkini Rumah Duka Suami Najwa Shihab: Keluarga Menangis, Pejabat Berdatangan |
![]() |
---|
Tangis Pria di Sidrap, Istri dan 2 Anaknya Ditemukan Tewas di Saluran Irigasi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.