Beda Pengakuan IRT Korban Rudapaksa & Pelaku, KA Sebut Dipaksa, KG Bilang Hubungan Suka Sama Suka
KG sebelumnya dilaporkan oleh KA ke Polres Buleleng karena diduga telah melakukan rudapaksa terhadapnya. Namun KG membantah telah merudapaksa korban.
"Nanti akan kami konfirmasi kepada korban untuk memperjelas posisi kasus. Saat ini status KG masih sebagai saksi, belum ada penetapan tersangka," tandasnya.
Awal Mula Kasus Rudapaksa
Kasus ini bermula saat KA (30), seorang ibu rumah tangga asal Kecamatan Buleleng mengaku dirudapaksa tetangganya di kamar mandi rumahnya.
KA kemudian melaporkan peristiwa yang menimpanya itu ke Polres Buleleng.
Baca juga: Sosok N, Ayah di Sukabumi Pelaku Rudapaksa 2 Anak Kandung, Sempat Tertawa saat Konferensi Pers
Menurut Kanit IV PPA Polres Buleleng Ipda I Ketut Yulio Saputra, KA diduga dirudapaksa oleh KG (39) pada Jumat (3/11/2023) lalu.
Saat kejadian KA sedang menyapu di halaman rumah.
Tiba-tiba terduga pelaku datang mengendarai motor.
Dia lalu mengajak korban untuk berhubungan badan.

Ajakan itu membuat korban ketakutan lalu lari ke kamar mandi.
Namun ternyata pelaku mengikuti korban, lalu merudapaksa korban sebanyak satu kali.
Tak terima dengan kejadian itu, korban didampingi suaminya pun melapor ke Polres Buleleng, Sabtu (4/11/2023).
Laporkan Kasus Rudapaksa Setelah Sang Bayi Lahir
Sementara itu di tempat berbeda, L, seorang wanita asal Kecamatan Way Pengubuan, Lampung Tengah baru berani melaporkan kasus rudapaksa yang dialaminya setelah melahirkan sang bayi.
Dia baru melaporkan kasus rudapaksa itu lantaran takut karena diancam hendak dibunuh.
Baca juga: Ayah Rudapaksa 2 Anak Kandung Sejak SD di Sukabumi, Pernah Paksa Hubungan Bertiga, 1 Korban Hamil
Pelaku SPR alias Jefri (21) akhirnya dibekuk tanpa perlawanan.
Dia juga mengakui perbuatannya telah merudapaksa korban sebanyak 4 kali di waktu berbeda.
"Korban diancam dibunuh oleh pelaku, korban takut dan terpaksa menuruti kemauan tersangka hingga hamil dan melahirkan," ujar Pjs Kasat Reskrim Polres Lampung Tengah AKP Edi Qorinas saat dikonfirmasi, Minggu (12/11/2023).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.