Sabtu, 4 Oktober 2025

Tak Tahu Suami Meninggal, Nenek di Klaten 3 Hari Tinggal Bersama Mayat, Terkuak karena Warga Curiga

Kisah pilu seorang nenek di Klaten, Jawa Tengah, tinggal bersama mayat suaminya selama tiga hari. Nenek tersebut tak tahu suaminya sudah wafat.

Penulis: Jayanti TriUtami
Editor: Tiara Shelavie
Grafis Tribunwow/Kurnia Aji Setyawan
Ilustrasi - Seorang nenek di Klaten, Jawa Tengah, tinggal bersama mayat suaminya selama 3 hari. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang nenek di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, N (78), tinggal bersama mayat suaminya, H (79), selama tiga hari.

Warga Dusun Krandon, Dewa Kwaren, Kabupaten Klaten itu sehari-hari memang hanya tinggal berdua bersama sang suami.

Jasad H ditemukan pertama kali oleh warga sekitar yang merasa curiga karena pria lanjut usia itu sudah 3 hari tidak terlihat.

Kapolsubsektor Ngawen, Iptu Eko Pujiyanto mengatakan, jasad N ditemukan pada Jumat (13/10/2023) sekira pukul 20.00 WIB.

Diduga, N meninggal dunia karena sakit sesak napas.

"Kalau kakeknya informasi yang kami dapat dari warga punya keluarganya punya riwayat sesak napas," ucap Eko, dikutip dari TribunSolo.com, Sabtu (14/10/2023).

Baca juga: Nestapa Nenek Rakyah, Dipolisikan Anak usai Tebang Pohon Pisang di Lahan Warisan: Saya Dibilang Gila

Selama 3 hari, N tidak tahu bahwa sang suami sudah meninggal dunia.

Meski tinggal dalam satu rumah, N dan H tidur di kamar berbeda.

Sehari-hari H tidur di kamar depan, sedangkan N tidur di kamar belakang.

Selama ini, H dan N hanya tinggal berdua karena semua anaknya pergi merantau ke Surabaya, Jawa Timur.

"Iya, hanya tinggal berdua, anak-anaknya merantau ke Surabaya," ucap Eko.

N tidak mengetahui suaminya meninggal karena kondisinya yang sudah lanjut usia dan kurang lancar ketika diajak berkomunikasi.

Menurut Eko, selama ini pasangan suami istri tersebut juga dikenal tertutup dengan para tetangga.

Bahkan beredar kabar bahwa rumah tangga N dan H kurang harmonis.

"Dengan tetangga informasinya kurang harmonis, jadi mereka tertutup, kalau sudah pulang ke rumah ya sudah dikunci rumahnya, jarang berinteraksi dengan tetangga," ungkapnya.

"Iya, tertutup sekali, akhirnya warga juga yang mengetahui (H sudah meninggal)."

Baca juga: Nenek 104 Tahun yang Pernah Pecahkan Rekor Terjun Payung, Ditemukan Meninggal di Panti Jompo

N dan H berprofesi sebagai petani.

Biasanya, pasangan lansia itu pergi bersama ke sawah menaiki sepeda.

"Kemana-mana pergi berdua naik sepeda ontel," imbuhnya.

N baru mengetahui H meninggal dunia setelah warga mendatangi rumah mereka.

Saat ditemukan, H sudah terbujur kaku di atas tempat tidurnya.

Karena tidak ditemukan bekas tanda kekerasan, jenazah H kini telah dimakamkan di pemakaman sekitar. 

"Sekarang sudah dimakamkan, ya karena dari medis mengatakan tidak ada tanda-tanda kekerasan, memang kondisinya sudah sepuh," jelasnya. 

(Tribunnews.com/Jayanti Tri Utami, TribunSolo.com/Septiana Ayu Lestari)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved