Tambang Emas di Banyumas Dibongkar, Ribuan Kepala Keluarga jadi Pengangguran, Warga Minta Solusi
Setelah 8 penambang dinyatakan meninggal di dalam lubang galian tambang, tambang emas di Banyumas dibongkar. Ribuan warga menjadi pengangguran.
"Kita konsul ke propinsi apakah ada kajian dapat dieksplorasi."
"Apakah potensi pertambangan betul dapat dieksploitasi dan lihat tata ruang kita apakah bisa menjadi wilayah pertambangan," terangnya.

Hal itu mengingat Tajur belum ditetapkan sebagai wilayah pertambangan.
"Ada 34 titik sumur yang dibongkar, awalnya 31 pendataan tapi ditemukan lagi dibelakang itu ada 3 dan itu kita tertibkan juga."
"Sementara untuk yang tidak dibongkar itu diantaranya ada gudang, lubang bogor dan kedondong," imbuhnya.
Salah satu penambang, Solihin (40) mengatakan sejak ditutup dia sampai saat ini masih menganggur.
"Saya minta agar dicarikan solusi pekerjaan karena sekarang saya masih menganggur.
Sebelumnya saya bekerja serabutan.
Baca juga: Setelah Tetapkan 4 Tersangka Kasus Tambang Ilegal di Banyumas, Polisi Masih Buru 1 Orang Lainnya
Terserah pemerintah bagaimana solusinya entah dari peternakan," katanya kepada Tribunbanyumas.com.
Namun demikian dirinya, sangat berharap agar penambangan dapat dibuka lagi akan tetapi dengan ijin yang resmi.
"Tapi bisa kalau bisa dibuka lagi," imbuhnya.
Beberapa penambang bercerita ketika menambang dalam sehari itu bisa dapat 20 karung material mentah.
Dan dari 20 karung itu dapat mendapatkan sekira 10 gram emas.
"Kalau paling tinggi dari 20 kantung karung bisa dapat setengah ons emas, nominalnya sekitar Rp6 juta dan itu dibagi 15 orang penambang biasanya," imbuhnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Bedeng Tambang Emas Pancurendang Banyumas Dibongkar, Pekerja Minta Solusi Kerjaan Lain
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul 2.600 KK di Banyumas Jadi Penganguran, Imbas Penutupan Tambang Emas Rakyat, Begini Kata Kadus
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.