Kamis, 2 Oktober 2025

5 Fakta Guru MI Dibunuh Teman: Korban Ditenggelamkan di Bengawan Solo hingga Motif Dipicu Utang

Berikut 5 fakta guru MI asal Boyolali tewas dibunuh teman. Korban tewas ditenggelamkan di Bengawan Solo hingga motif gegara utang.

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Sri Juliati
Tribunsolo.com/Tri Widodo/Kolase Foto
(Kiri) Foto Joko Siswoyo semasa hidup. (Kanan) Potret evakuasi jenazah Joko Siswoyo yang ditemukan di Sungai Bengawan Solo, Karanganyar. Berikut fakta-fakta Guru MI dibunuh teman, mulai korban ditenggelamkan di Sungai Bengawan Solo hingga motif dipicu utang. 

PS Kasubsi Penmas Polres Karanganyar, Bripka Aditya Prima Sakti mengatakan, korban dikenali dari kaus yang dia kenakan.

"(Saksi mengenali korban) dari pakaian yang dikenakan," kata Sakti.

Baca juga: Berawal dari Status WA, Guru Madrasah di Boyolali Dibunuh, Mayatnya Dibuang ke Sungai Bengawan Solo

3. Penyebab kematian

Kapolres Karanganyar AKBP Jerrold Hendra Yosef melakukan konferensi pers terkait kasus penemuan mayat di Sungai Bengawan Solo, di Mapolres Karanganyar, Senin, (8/5/2023).
Kapolres Karanganyar AKBP Jerrold Hendra Yosef melakukan konferensi pers terkait kasus penemuan mayat di Sungai Bengawan Solo, di Mapolres Karanganyar, Senin, (8/5/2023). (Tribunsolo.com/Mardon Widiyanto)

Kapolres Karanganyar AKBP Jerrold Hendra Yosef Kumontoy membeberkan, penyebab kematian guru MI itu.

Ia mengatakan, korban tewas karena tenggelam.

Meskipun demikian, ditemukan juga tanda-tanda kekerasan berupa luka di bagian kepalanya.

Dilihat dari visumnya korban memang ada beberapa luka, memar pada tubuh korban hingga kematian yang tidak wajar.

"Namun, tentunya kita perlu melakukan pemeriksaan lebih lanjut serta nantinya kita akan melakukan press rilis," ungkap Jerrold.

4. Korban dibunuh teman sendiri

Polres Karanganyar berhasil mengungkap kematian Joko Siswoyo lantaran dibunuh temannya sendiri.

Pelakunya berjumlah 3 orang, masing-masing bernama Gilang Adi Pratama (26), Desa Jati, Kecamatan Jaten, Kabupaten Karanganyar dan Agung Nugroho (20), Kelurahan Jagalan, Kecamatan Jebres, Kota Solo.

Gilang dan Agung sudah berhasil diamankan pihak kepolisian.

Sementara seorang pelaku lainnya berinisial G masih dalam pengejaran pihak kepolisian.

Kapolres Karanganyar AKBP Jerrold menegaskan, status Gilang dan Agung sudah dinaikkan dalam kasus ini.

"Kedua orang tersebut kami tetapkan sebagai tersangka atas pembunuhan atas nama Joko Siswoyo," kata Jerrold.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved