Ibu Muda di Lombok Melahirkan di Jalan, Bayi Meninggal Dunia Karena Kekurangan Oksigen
Bayi tersebut kemudian meninggal setelah mendapat perawatan intensif di rumah sakit.
Serta dari aspek di luar kesehatan yang masih berkaitan juga patut menjadi atensi bersama.
Kondisi kesehatan seperti ibu yang anemia, kurang energi kalori, kekurangan gizi, mempunyai penyakit penyerta saat hamil, agar dideteksi lebih awal.
Ibu perlu memeriksakan diri secara rutin di fasilitas kesehatan dan memaksimalkan Posyandu Keluarga sebagai pusat edukasi dan screening lebih dini untuk mengurangi faktor risiko.
Peristiwa seperti yang dialami HPS juga dapat terjadi karena faktor yang kita kenal dengan istilah 3T, yakni:
1. Terlambat mengenal tanda bahaya dan mengambil keputusan,
2. Terlambat mencapai fasilitas pelayanan kesehatan, dan
3. Terlambat mendapat pertolongan di fasilitas pelayanan Kesehatan.
Menanggapi peristiwa tersebut, Dinas Kesehatan menekankan pentingnya koordinasi dan dukungan dari semua pihak dalam melakukan upaya menurunkan Anga Kematian Ibu dan Bayi melaui transformasi sistem kesehatan.
Baca juga: Seorang Wanita Melahirkan di Pos Tiga Pendakian Gunung Slamet, Dievakuasi Tim SAR Gabungan
Termasuk pelayanan Kesehatan Ibu dan Bayi dengan pendekatan 6 pilar.
Salah satunya pilar transformasi layanan primer yang bertujuan untuk menciptakan calon ibu sehat melalui upaya kesehatan berbasis masyarakat, diantaranya:
1. Mempersiapkan ibu layak hamil.
2. Terdeteksi komplikasi kehamilan sedini mungkin di pelayanan kesehatan.
3. Persalinan di Fasilitas Kesehatan dan 4) Pelayanan untuk bayi yang dilahirkan.
Salah satu solusi efektif untuk menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) adalah dengan meningkatkan pertolongan persalinan yang dilakukan oleh tenaga medis terlatih yang disediakan oleh fasilitas pelayanan Kesehatan.
Dibutuhkan pula partisipasi serta kesadaran ibu terhadap pentingnya pemeriksaan kehamilan di fasilitas pelayanan Kesehatan oleh tenaga kesehatan.
Sumber: Tribun Jabar
Ratusan Siswa Keracunan Usai Santap MBG di Sumbawa NTB: Makanan Terkontaminasi Bakteri E Coli |
![]() |
---|
Erika Carlina Tegaskan Tak Batasi DJ Panda untuk Bertemu Anaknya |
![]() |
---|
Selain Urus Anak, Ini Aktivitas Erika Carlina setelah Melahirkan |
![]() |
---|
Sosok Tersangka Pembunuhan WNA Spanyol di Lombok Barat, Jasad Ditemukan setelah 2 Bulan |
![]() |
---|
Siswa Keracunan MBG, Ketua Gugus di Lombok Barat NTB: Kita Tidak Mau Anak Kita Dikasih Makanan Basi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.