Demonstrasi di Berbagai Wilayah RI
Demo di Wilayah NTB Hari Ini: Berlangsung Damai, Ketua DPRD Lombok Timur Kecam Sikap DPR RI
Demo sejak 25 Agustus terus berlanjut hingga saat ini, termasuk di sejumlah wilayah NTB, yakni di Lombok Timur, Lombok Tengah, hingga Sumbawa.
Penulis:
Rifqah
Editor:
Bobby Wiratama
TRIBUNNEWS.COM - Hingga hari ini, Senin (1/9/2025), demo masih terus berlanjut di berbagai wilayah di Indonesia.
Aksi unjuk rasa yang dimulai sejak 25 Agustus 2025 lalu itu merupakan bentuk kekecewaan terhadap kebijakan-kebijakan yang dinilai merugikan masyarakat.
Massa menuntut pembubaran DPR, penolakan kenaikan gaji dan tunjangan DPR, pengesahan RUU Perampasan Aset, penghapusan sistem outsourcing dan penolakan terhadap upah murah, penghentian pemutusan hubungan kerja (PHK), reformasi sistem perpajakan bagi buruh, pengesahan RUU ketenagakerjaan tanpa omnibus law, revisi terhadap RUU Pemilu, hingga desakan agar Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka mundur.
Pada 25-26 Agustus, demo digelar di Gedung DPR RI, Jakarta dan berakhir ricuh. Kemudian, puncak demo pada 26 Agustus adalah tewasnya seorang driver ojek online (ojol), Affan Kurniawan, yang terlindas mobil Rantis Brimob saat unjuk rasa berakhir ricuh.
Kemudian, pada 29 Agustus, demo digelar sebagai respons atas insiden tewasnya Affan Kurniawan, yang terlindas mobil Rantis Brimob.
Demo itu pun terus berlanjut hingga saat ini, termasuk di wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB) yang juga masih menggelar unjuk rasa, seperti di Lombok Timur, Lombok Tengah, hingga Sumbawa.
Lombok Timur
Update demo di Lombok Timur Senin, pada pukul 16.01 WITA atau 15.01 WIB, sejumlah massa yang tergabung dalam Aliansi Cipayung Plus Kabupaten Lombok Timur menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor DPRD Lombok Timur.
Dari pantauan TribunLombok.com, ratusan massa aksi mendatangi kantor DPRD Lombok Timur sekitar pukul 11.47 WITA atau 10.47 WIB dan demo berlangsung damai.
Ketua DPRD Lombok Timur, M Yusri, pun menemui massa unjuk rasa dan menyatakan bahwa dirinya juga mengecam keras sikap serta pernyataan sejumlah anggota DPR RI yang dinilai menyakiti hati masyarakat.
“Terus terang saya mengecam keras, sudah jelas berkonsekuensi dari tindakan dan sudah dirasakan,” tegas Yusri di depan massa aksi.
Yusri juga menyampaikan belasungkawa atas wafatnya driver ojol, Affan Kurniawan, yang meninggal akibat ditabrak kendaraan taktis Brimob beberapa waktu lalu.
Baca juga: Perhimpunan Pemuda Hindu NTB Ajak Masyarakat Tidak Mudah Terhasut dan Tetap Jaga Kondusivitas
“Tentu kita berdoa bersama, semoga almarhum mendapatkan tempat baik yang layak di sisi Allah SWT. Semoga keluarga ditinggalkan diberikan kekuatan, keikhlasan, dan kesabaran,” ucapnya.
Yusri pun mengajak semua pihak berdoa, supaya permasalahan yang dihadapi oleh bangsa dan masyarakat Indonesia menemukan jalan keluarnya dan berlangsung aman serta kondusif.
Dia juga mengapresiasi aspirasi yang disuarakan secara damai dan tuntas.
“Semoga cepat pulih dan menemukan solusi. Alhamdulillah adik-adik ini sudah menyuarakan aspirasi secara damai dan tertib,” kata Yusri.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.