Hari Pendidikan Nasional
Kisah Suhari, Guru Hororer Bergaji Rp 200.000, Tiap Hari Keliling Jualan Es dan Cari Rumput
Kisah Suhari, guru honorer asal Kabupaten Lamongan, Jawa Timur yang tak pernah mengeluh mengajar selama 16 tahun dengan gaji tak layak.
Suhari tidak ingin nyiakan waktu. Selepas Magrib ia harus mengajar les privat kepada murid-muridnya.
Kondisi Suhari ini sudah banyak diketahui orang, termasuk para wali murid.
Dan ada juga diantara wali murid yang memberi bantuan beras untuk sang guru honorer tersebut.
Dimana Suhari tinggal ? Suhari memang sudah memiliki tempat tinggal meski sangat sederhana.
Rumahnya itu berdiri di atas tanah sekolah tempatnya mengajar. Keikhlasan Suhari, membuatnya mampu bertahan hidup.
Bersama istrinya, Anis Zulianah dengan dua anaknya, Nur Izzatul Haq Suhari dan Muhammad Ziaul Haq Suhari hidup di desa yang jauh dari kota Lamongan.
Salah satu dari dua anaknya kini sudah kuliah semester II.
Kondisi Suhari seorang guru honorer dengan gaji Rp 200 ribu perbulan ini memicu empati anggota Satlantas Polres Lamongan Aipda Purnomo.
Anggota Lantas ini pada Minggu (2/5/2021) bertandang ke rumahnya dan memberi bantuan Rp 5 juta untuk membeli 2 ekor kambing.
Jadi biar tidak hanya memelihara milik orang, tapi Pak Suhari juga memelihara milik sendiri," kata Purnomo. (Hanif Manshuri)
Berita lainnya Kasus Sate Beracun, NA Sakit Hati Tak Dinikahi Sang Polisi, Rencana
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Kisah Suhari, Guru Honorer Lamongan yang 16 Tahun Setia Mengajar Meski Bergaji Rp 200.000/Bulan