Ahli Forensik Ungkap Hasil Visum Jenazah Kayawati Bank Korban Pembunuhan di Denpasar, Ada 32 Luka
Kepolisian saat ini terus menyelidik kasus pencurian dengan kekerasan yang mengakibatkan seorang karyawati Bank Ni Putu W (24) meninggal dunia.
Mengenai hal ini, Kasat Reskrim Polresta Denpasar Kompol I Dewa Putu Gede Anom Danujaya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut.
"Masih kita autopsi dan lakukan penyelidikan lebih lanjut terkait korban. Untuk info lebih lanjut kita kabari," ujarnya.
Baca juga: Polisi Rekonstruksi Insiden Uang Rp 94 Juta Berhamburan di Jalan Raya Singaraja-Denpasar
Sebelumnya, berdasarkan pantauan Tribun Bali di lokasi kejadian, terlihat mobil ambulans BPBD Kota Denpasar terparkir depan rumah penemuan mayat.
Sedangkan pihak kepolisian sedang melakukan pemeriksaan di dalam rumah bertingkat dua berwarna putih.
Berdasarkan keterangan sumber di lapangan, informasi ini diketahui terjadi pada Senin (28/12/2020) sekitar pukul 08.30 wita.
"Kita terima laporannya sekitar pukul 08.30 wita," ujar sumber di TKP, Senin (28/12/2020) siang.
Berdasarkan keterangan lainnya, diduga penemuan yang ditemukan meninggal dunia ini menjadi korban pembunuhan.
"Dugaan korban pembunuhan," ujarnya.
Berdasarkan informasi yang Tribun Bali terima di TKP, ada dugaan perempuan ini meninggal dunia karena dibunuh.
Hal itu dikatakan sumber kepolisian, bahwa saat dilakukan pemeriksaan, ditemukan luka tusuk di tubuh korban.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Denpasar Kompol I Dewa Putu Gede Anom Danujaya saat ditemui di lokasi membenarkan penemuan mayat tersebut.
"Memang benar, kita temukan seorang wanita dalam kondisi meninggal dunia di dalam rumah. Penyebab kematian itu kita masih lakukan pendalaman melalui autopsi ya," ujarnya Senin (28/12/2020) siang.
Penulis: Firizqi Irwan
Artikel ini telah tayang di tribun-bali.com dengan judul Ahli Forensik: Hasil Makroskopis Korban Pembunuhan di Denpasar Tak Ditemukan Tanda Kekerasan Seksual