Pemerhati Jelaskan Soal Hukuman Anak 'Duduk' di Rak Bagasi Kereta, Benarkah Bisa Alami Trauma?
pemerhati menjelaskan soal hukuman anak duduk di rak bagasi kereta api. benarkah bisa alami trauma?
"Juga mendidik sang anak supaya berkembang tumbuh lebih baik lagi, tanpa melakukan kekerasan secara fisik," ungkapnya.
Mahasiswa Universitas Jember, Jawa Timur itu mengaku merekam kejadian itu karena merupakan momen langka.
Menurutnya, pada zaman sekarang, masih ada orangtua yang membiarkan anaknya bertindak sesuka hati dan marah saat anaknya ditegur orang lain.
"Saya banyak menemui di transportasi umum ketika orang lain menegur anaknya, malah orangtuanya yang marah," tutur Brillian.
Dari ceritanya, Brillian mengaku kagum dengan perlakuan orangtua sang anak.
"Saya juga kagum dengan cara orangtua sang anak yang memberikan efek jera tanpa membuat anak tersakiti secara fisik atau membentaknya di depan umum," pungkasnya.
(Tribunnews.com/Maliana)