Kamis, 2 Oktober 2025

PKS dan PDIP Buka Wacana Koalisi di Pilkada Bantul

Jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020, dinamika politik di Kabupaten Bantul saat ini masih dinamis.

Editor: Sugiyarto
istimewa
Ketua DPC PDIP Bantul Joko Purnomo didampingi Ketua DPD PKS Bantul Amir Syarifudin seusai melakukan pertemuan tertutup, Jumat (31/12020). Bertempat di kantor DPC PDIP Bantul. 

TRIBUNNEWS.COM, BANTUL - Jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020, dinamika politik di Kabupaten Bantul saat ini masih dinamis.

Manuver dan komunikasi antar partai politik masih sangat cair.

Pintu untuk menjajaki koalisi, satu dengan yang lain, masih sangat terbuka.

Meski berbeda ideologi, kedua partai nyatanya sama-sama membuka wacana untuk berkoalisi.

"Kemungkinan koalisi sangat mungkin. PKS dengan siapapun bisa (berkoalisi). Apalagi dengan PDI Perjuangan," kata Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PKS Bantul, Amir Syarifuddin, seusai melakukan pertemuan, pada Jumat (31/1/2020) di Kantor DPC PDIP Bantul.

Pertemuan antara PDI Perjuangan dengan PKS berlangsung sekitar satu jam.

Pertemuan itu merupakan pertemuan tertutup.

Membahas kesepemahaman berbagai hal, utamanya tentang kerakyatan, ekonomi dan pendidikan.

Termasuk, kata Amir, membahas juga tentang dinamika Pilkada Bantul 2020, dimana pertemuan formal tersebut menurutnya sangat baik sebagai langkah awal.

"Semoga nanti ada tindaklanjut," kata dia.

Komisi C DPRD DIY itu menyampaikan, dalam Pilkada Bantul, PKS sejauh ini memang belum menentukan sikap dan masih mencari teman koalisi.

Ada tiga nama yang dijagokan PKS untuk menjadi bakal calon.

Mereka adalah Agus Sumartono, Arif Rahman Hakim dan Amir Syarifuddin.

Sampai saat ini, DPP PKS, kata Amir belum memberikan rekomendasi pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati Bantul mana yang akan diusung.

Untuk Pilkada Bantul, Partai pimpinan Sohibul Iman itu terus bermanuver untuk mencari teman koalisi.

Termasuk mulai mendekat ke PDI Perjuangan dan Partai Kebangkitan Bangsa.

Dalam pemilihan kepala daerah di Bantul, diakui Amir, sejauh ini belum ada sejarah koalisi antara PKS - PDIP, namun bukan berarti tidak mungkin.

Di sejumlah daerah di luar DIY, menurutnya, sudah banyak koalisi yang terbangun antara PKS dan PDIP.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved