Sabtu, 4 Oktober 2025

Rusuh di Papua

UPDATE Kasus Asrama Papua Surabaya: 5 Prajurit TNI Diskors Termasuk Komandan Koramil

Salah satu anggota TNI yang turut diskors itu adalah Komandan Koramil 0831/02 Tambaksari, Mayor Inf N H Irianto.

KOMPAS.COM/GHINAN SALMAN
Asrama Papua Surabaya di Jalan Kalasan, Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (17/8/2019). 

"Itu tidak fair, satu sisi juga tidak objektif," katanya, Minggu (25/8/2019).

Ia berharap semua pihak untuk senantiasa objektif dalam memandang realitas.

Pasalnya, lanjut Imam, masyarakat cenderung mempercayai framing pesan yang dibuat-buat oleh para pengunggahnya.

"Tidak mungkin kejadian seperti waktu itu berlangsung begitu saja," lanjutnya.

Kedua, dia juga meminta publik tidak semudah itu menuduh prajurit TNI sebagai biang kasus rasial seperti yang banyak terjadi di media sosial. 

Katanya, Polda Jatim juga sedang mengusut kasus tersebut.

Baca: Kronologi Lengkap Oknum Polwan Beri Miras ke Mahasiswa Papua di Bandung, Dinonaktifkan dari Jabatan

Baca: Gubernur Lukas Enembe Usul Libatkan Internasional Selesaikan Konflik Papua, PKS: Tidak Perlu

"Saya pikir itu sekali lagi tidak usah terburu-buru, mari kita tunggu penyelidikan yang dilakukan oleh pihak Kepolisian," katanya.

Lagipula, ungkap Imam, melihat secara jeli penggalan rekaman video berdurasi pendek itu, umpatan bernada rasial itu tampak melecut dari arah yang tak dapat pastikan secara objektif.

"Pada saat ada bunyi suara tersebut atau ada yang menyampaikan hal tersebut. Itu arah suara itu juga tidak tahu dari mana asalnya," ujarnya.

Ketiga, dia meminta publik agar memahami situasi dan kondisi di asrama saat insiden meletus. 

Menurut Imam, semua pihak harus memahami konteks situasi yang terjadi saat itu.

Bahwa bentrokan antar kedua kubu massa ormas dan masa para penghuni asrama mahasiswa papua, sedang pecah.

"Pahamilah kalau situasi saat itu adalah situasi insiden yang dua belah pihak itu memang saling melontarkan bisa jadi intrik yang bisa memancing orang lain untuk marah," ujarnya.

Keempat, dia berharap agar penyidikan berlangsung dengan baik dan semua pihak diminta untuk menahan diri dan tidak reaksioner. 

Baca: Irjen Pol Paulus Waterpauw: Papua dan Papua Barat Kondusif

Baca: Terjadi Penjarahan di Malam Hari Sebelum Kantor DPRD Papua Barat Dibakar

Baca: Imbas Insiden di Asrama Papua Surabaya, 5 Prajurit TNI Diskors dan Dibawa ke Pomdam V/Brawijaya

Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P. bersama Menkopolhukam RI Jenderal TNI (Purn) Wiranto, Kapolri Jenderal Pol HM. Tito Karnavian, P.hD., Pangkostrad Letjen TNI Besar Harto Karyawan, Kabaintelkam Komjen Pol Agung Budi Maryoto, Kabaharkam Komjen Pol Condro Kirono, Asops Panglima TNI Mayjen TNI Ganip Warsito, Aslog Panglima TNI Marsda TNI Kukuh Sudibyanto, Kabais TNI Marsda TNI Kisenda Wiranata Kusuma, Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Surawahadi, serta Danjen Kopassus Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa melaksanakan kunjungan kerja ke Manokwari, Papua Barat, Kamis (22/8/2019). Dalam kunjungannya Panglima TNI beserta rombongan meninjau kondisi pasca kerusuhan di Kota Manokwari beberapa waktu lalu. (Puspen TNI)
Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P. bersama Menkopolhukam RI Jenderal TNI (Purn) Wiranto, Kapolri Jenderal Pol HM. Tito Karnavian, P.hD., Pangkostrad Letjen TNI Besar Harto Karyawan, Kabaintelkam Komjen Pol Agung Budi Maryoto, Kabaharkam Komjen Pol Condro Kirono, Asops Panglima TNI Mayjen TNI Ganip Warsito, Aslog Panglima TNI Marsda TNI Kukuh Sudibyanto, Kabais TNI Marsda TNI Kisenda Wiranata Kusuma, Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Surawahadi, serta Danjen Kopassus Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa melaksanakan kunjungan kerja ke Manokwari, Papua Barat, Kamis (22/8/2019). Dalam kunjungannya Panglima TNI beserta rombongan meninjau kondisi pasca kerusuhan di Kota Manokwari beberapa waktu lalu. (Puspen TNI) (Puspen TNI/Puspen TNI)

"Semua ini bersaudara dan saya pikir bagaimana nanti permasalahan ini bisa selesai sesuai dengan yang kami sama-sama harapkan, win-win solution," jelasnya.

Halaman
123
Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved