Minggu, 5 Oktober 2025

Update Kasus MOS SMA Taruna Indonesia Palembang: Delwyn Meninggal, Wiko Jalani Operasi Perut

Sepertinya korban penganiayaan di SMA Taruna Indonesia Palembang saat MOS (Massa Orentasi Siswa), bukan korban Delwyn Berly

Penulis: Hendra Gunawan
Lusi Faradila/Tribun Sumsel
Suwito dan kuasa hukumnya Firli saat melaporkan mengenai dugaan penganiayaan yang menimpa anaknya saat MOS di SMA Taruna Indonesia Palembang. 

Firli Darta SH berharap, atas peristiwa ini dan laporan ke pihak Polresta Palembang, Agar laporanya segera ditindaklanjuti oleh pihak reskrim Polresta Palembang.

"Saya berharap kepada pihak Polresta Palembang, usut tuntas kasus ini pak,"harapnya.

Sedangkan, Kasat Reskrim Polresta Palembang, Kompol Yon Edi Winara, melalui Kanit PPA, Ipda Hasa, membenarkan adanya keluarga korban Wiko, siswa taruna Indonesia yang juga mendatangi pengaduan Polresta Palembang.

"Laporan sudah kita terima secara lisan, dan akan kita tindaklanjuti," katanya.

Satreskrim Polresta Palembang, telah menggelar Rekontruksi terkait tewasnya DB (14) yang diduga meninggal akibat mengikuti Masa Orientasi Siswa (MOS).

Gelar rekonstruksi tersebut dilaksanakan di tempat kejadian perkara ( TKP) yakni di SMA Taruna Indonesia , Senin (15/7/2019).

Siswa ini diduga tewas saat MOS.

Obi frisman (24) yang merupakan Pembina dari kegiatan MOS tersebut turut pula diikutsertakan dalam rekon tersebut.

Obi terlihat mengenakan pakaian seragam orange bertuliskan Tahanan Polresta Palembang dan didampingi petugas saat memasuki mobil menuju tempat TKP.

Ia juga telah ditetapkan menjadi tersangka atas tewasnya siswa saat MOS.

Obi (24) pembina kegiatan MOS SMA Taruna, saat dibawa petugas untuk gelar TKP senin (15/7/2019)
Obi (24) pembina kegiatan MOS SMA Taruna, saat dibawa petugas untuk gelar TKP senin (15/7/2019) (Lusi Faradila/Tribun Sumsel)

Mengaku Cuma Pukul Pipi

Saat dimintai keterangan memasuki mobil, Obi mengaku hanya memukul korban pada bagian pipi.

"Cuma pipi tapi tidak yang lain," ujarnya sambil terus menundukan kepala.

Saat ini pihak Sat Reskrim Polresta Palembamg, sedang dalam perjalanan menuju TKP.

Setelah melakukan pemeriksaan secara intensif selama 3 Jam, Dokter Forensik Bhayangkara melaporkan hasil pemeriksaan Siswa Taruna Indonesia yang tewas saat Masa Orientasi Sekolah (MOS).

Halaman
1234
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved