Minggu, 5 Oktober 2025

Rokok Berperan Menentukan Jumlah Penduduk Miskin di Sulawesi Utara

Rokok sangat berkontribusi karena berapapun harganya, naik berapa tidak pernah ada yang protes harga rokok

Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUN MANADO/ FERNANDO LUMOWA
Kepala Perwakilan BI Sulut, Soekowardojo (kanan) dan Kepala BPS Sulut Ateng H. memberikan penjelasan terkait angka kemiskinan Sulut, Selasa (15/1/2019). 

Baca: Penduduk Miskin Turun 1,19 Juta, BPS Akui PKH dan Rastra Berdampak Signifikan

Sementara, selang Maret hingga September 2018, jumlahpenduduk miskin juga turun 2.500-an orang. Dari 129 ribu menjadi 126 ribu orang.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Sulut, Soekowardojo mengatakan, meskipun Pertumbuhan Ekonomi Sulut bukan yang tertinggi di Sulawesi tapi dampaknya bisa dirasakan lebih banyak orang.

Ia jelaskan, jika dihubungkan dengan jumlah penduduk miskin, artinya PE (pertumbuhan ekonomi) Sulut lebih inklusif.

"Manfaat dari pertumbuhan ekonomi bisa dirasakan masyarakat, tak hanya dinikmati kelompok tertentu. Memang perlu ada penelitian lebih lanjut terkait fenomena ini," ujar Soekowardojo.(ndo)

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved