Komunitas Moge D'Raptor Brother, Masjid yang Sedang Direnovasi Menjadi Perhatian Saat Touring
Bersedekah di masjid dan musala sudah menjadi rutinitas dan aktivitas rutin yang dilakukan komunitas motor gede (moge) D'Raptor Brother.
Terkadang, kalau memang belum ada atapnya, bisa melihat bintang secara langsung.
"Kami tidak mengeluh. Karena misi kami touring adalah yang pertama menghilangkan penat atau melepas keruwetan pekerjaan, dan kedua berbuat yang bisa bermanfaat untuk orang banyak."
"Ya ini, kami lakukan. Kami touring, tidak tidur hotel. Anggaran untuk menyewa kamar hotel kami sedekahkan ke masjid atau musala yang sedang direnovasi atau dibangun," terangnya.
Menurut dia, saat touring, semua jabatan atau pangkat di kehidupannya masing - masing dilepaskan. Semuanya sama. Tidak ada yang beda.
"Anggota kami ini kan ada dari beberapa golongan, ada pejabat, ada pengusaha dan sebagainya. Kami sama. Tidur satu alas yang sama. Tidak ada yang risih karena kami memang ingin membantu sesama. Kami ingin keberadaan komunitas ini bisa memberikan manfaat positif bagi banyak orang," ungkap.
Untuk urusan makanan pun, kata dia, tidak ada restoran mahal. Saat lapar, komunitasnya langsung berhenti di warung yang ada. Bahkan , tidak melihat warung itu kecil atau besar.
"Yang penting kami makan. Tidak ada pesanan istimewa. Semuanya seadanya. Selain itu, kami ingin mengubah image anak motor atau komunitas motor yang ugal-ugalan dan tidak peduli dengan sesama," paparnya.
Dijelaskannya, bisa mendekat dan berbagi dengan sesama itu merupakan sebuah nikmat yang luar biasa. Perjalanan touring komunitas ini selalu membawa cerita suka bagi semuanya.
Ia mengaku sudah tidak pernah menghitung berapa masjid dan musala yang sudah disinggahi dan diberi bantuan selama ini.
Kalau diperkirakan, jumlahnya sudah ratusan. Karena setiap touring, minim ada delapan atau sembilan masjid yang disinggahi.
Intinya, bantuan berupa uang ke masjid atau musala yang sedang direnovasi ini sifatnya sukarela. Tidak ada paksaan.
"Masing - masing menyetorkan sendiri. Kalau mau sedekah ya monggo. Minimal sedikit membantu untuk pembangunan atau renovasi masjid atau musala. Tidak ada paksaan, karena yang kami lakukan ini ikhlas," pungkas dia.