Kamis, 2 Oktober 2025

Mengejutkan! Ini Empat Catatan Gurauan Bom di Bandara Hasanuddin

Keempat pelaku merupakan aparat dan juga keluarga mantan perwira.

Penulis: Fahrizal Syam
Editor: Wahid Nurdin
zoom-inlihat foto Mengejutkan! Ini Empat Catatan Gurauan Bom di Bandara Hasanuddin
/SURYA/SUGIHARTO
ILUSTRASI - Anggota Kopaska Armatim mengevakuasi benda yang dicurigai bom di luar pintu keberangkaan domistik Bandara Internasional Juanda kedalam mobil, Rabu (25/05/2011). Pasukan Katak dan Lanudal menemukan bungkusan berisi jelly bahan baku bom di Gate 8 dan benda mencurigakan di luar pintu keberangkatan domestik setelah bandara juanda mendapat ancaman bom yang akan meledak di pesawat Garuda GA 313 tujuan Surabaya Jakarta.

Laporan Wartawan Tribun Timur, Fahrizal Syam

TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR  -  Selama sepekan terakhir, terjadi empat kasus bergurau membawa bom yang menggegerkan petugas di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Sulawesi Selatan.

Yang lebih mengejutkan, keempat pelaku merupakan aparat dan juga keluarga mantan perwira.

Berikut datanya yang berhasil dihimpun Tribun Timur :

1. Minggu, 10 Januari 2016

Seorang oknum polisi berpangkat Iptu, Cahyo Widyanto membuat panik petugas keamanan Bandara Internasional Sultan Hasanuddin. 

Iptu Cahyo yang merupakan anggota Puslabfor Polda Bali tersebut menyebut ada bom dalam tas yang ia bawa.

Kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 16.40 Wita, saat Iptu Cahyo Widyanto bersama tiga rekannya tiba di Bandara Sultan Hasanuddin untuk terbang menuju Denpasar, Bali dengan menggunakan pesawat Lion Air nomor penerbangan JT-745.

Saat berada di X-Ray keberangkatan, Ipda Cahyo berkata kepada petugas keamanan bandara, "Ada Bom Itu," sambil menunjuk tas yang dibawanya.

Petugas Avsec langsung melakukan sterilisasi di area lantai dua Bandara Sultan Hasanuddin dan melakukan evakuasi awal terhadap penumpang yg berada disekitar area X Ray keberangkatan.

Iptu Cahyo langsung diamankan di Pos Security Bandara Hasanuddin.

2. Senin, 11 Januari 2016

Bandara Internasional Sultan Hasanuddin kembali mendapat teror bom dari salah seorang penumpang, Kali ini pelakunya adalah oknum PNS dari Dinas Peternakan Pemprov Papua, Dominggus H Simunapendi.

Dominggus mengaku membawa bom kepada petugas keamanan bandara (Avsec) saat menjalani pemeriksaan di Screening Check Point (SCP).

Saat petugas menanyakan terkait barang yang dibawanya Dominngus menjawab "ada bom". 

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved