Setiap Tahun Orang Singapura Ini Sumbang Ratusan Hewan Kurban ke Grobogan

"Namun ternyata pak Nurudin mencari keberadaan saya dengan berupaya mendatangi saya di rumah".

"Bahkan dia telah menyumbang ternak untuk korban hingga tujuh belas kali ini dan dipercayakan kepada saya, " terang Nur Khamid.

" Pak Nurudin tak mau dipublikasikan lebih detail terkait dirinya. Dia hanya sahabat muslim saya".

"Setidaknya, sebagai hamba Allah SWT, dia tersentuh dengan perekonomian warga di tempat kelahiran saya".

"Pertama kali dia menyumbang 100 ekor kambing dan beberapa ekor sapi. Setiap tahun jumlahnya bertambah, " imbuh Nur Khamid.

Idul Adha ini Nurudin menyumbangkan sebanyak 364 ekor kambing serta 23 ekor sapi kurban di Grobogan.

Kambing dan Sapi kurban yang disembelih pada hari ini dibagikan kepada 4.500 KK di Desa Bringin serta lima Kecamatan di Wilayah Kabupaten Grobogan seperti Godong, Klambu, Karangrayung, Penawangan dan Wirosari.

" Kami tugaskan 300 panitia yakni untuk tim pembagi daging dan tim penjagal daging. Untuk wilayah luar Desa Bringin kami distribusikan langsung".

"Kalau dari Bringin tinggal ambil dengan kupon di depan rumah pak Nur Khamid samping Masjid Nurulhuda".

"Setiap orang dapat dua kilogram. Bahkan daging kurban ini juga kami bagikan ke Kabupaten Demak dan Pati, " jelas Ketua Panitia Idul Kurban, Masjid Nurulhuda, Desa Bringin, Ahmadun Alfa Putra.

Menurut Ahmadun, Idul Adha ini Nurudin juga menyumbang sebanyak 1.500 ekor kambing serta 150 ekor sapi kurban di Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur.

"Selain Grobogan, Pak Nurudin juga menyumbang hewan kurban di Bondowoso yang dipercayakan kepada sahabt muslim di sana, " imbuh Ahmadun.

Seorang warga Desa Bringin, Siti Komariyah (45), mengaku senang dengan pemberian daging kurban dari Nurudin. Hanya saja, Siti penasaran darimanakah asal anggaran untuk membeli hewan kurban.

" Masyarakat tahu jika yang menyumbang hewan kurban adalah orang Singapura. Saya hanya penasaran seperti apakah orangnya. Tapi siapapun itu dia adalah orang baik, " kata Siti. (put)