Binggung, Dosen Unand Ini Tiga Hari di Mobil Bersama Mayat Istri yang Dibunuhnya
Diduga cemburu, Imul Khaer, oknum dosen Universitas Andalas (Unand) Padang, Sumbar, membunuh istrinya, Dwi Yulistika (37).
Sebelum kejadian, dia mengaku sempat cekcok dengan korban. Saat naik pitam, pelaku menikamkan badik ke rusuk korban, yang berstatus karyawan BRI Padang.
"Saya curiga, istri sering pulang malam. Ya bisa saja dia punya selingkuhan," ucapnya
Kepolisian menduga pembunuhan ini telah direncanakan, karena pelaku telah menitipkan buah hati mereka ke rumah orangtuanya sebelum berkendara ke Jambi.
Usai membunuh, pelaku panik mau diapakan mayat korban.
"Saya panik maka saya masukkan istri saya ke mobil. Saya bingung mau di bawa ke mana. Dan saya ingin mati juga," katanya.
Pelaku mengaku berusaha menghilangkan jejak dengan membuang semua identitas dirinya ke sekitar Kabupaten Dhamasraya. Namun ia bingung akan jasad istrinya sehingga ia pun tiba di i Sarolangun.
"Di Sarolangun, berhenti beli bekal roti, air mineral dan dua botol racun nyamuk, serta beli dua liter minyak bensin yang saya masukan ke botol Aqua," jelasnya.
Pelaku berniat bunuh diri menggunakan bensin dan racun nyamuk 600 liter itu. Setelah pusing dan mual-mual, pelaku akhirnya menghentikan mobil di SPBU Simpang Pelawan.
"Berulang kali saya keluar masuk WC SPBU karena mual dan pusing-pusing. Saya pun tak sanggup melanjutkan perjalanan, maka mobil diparkir sampai siang di SPBU," jelasnya.
Kapolsek AKP M Buhairi mengaku menemukan pelaku kesakitan tak jauh dari WC SPBU.
"Pantatnya terlihat melepuh akibat banyak buang air besar yang berisi carian racun nyamuk," sebutnya. (mar)