Suporter Tewas Di GBK
Ratusan Bobotoh Pekikkan Takbir Iringi Pemakaman Rangga
Rangga Cipta Nugraha tewas dengan tubuh penuh luka memar dan wajahnya rusak parah

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Rangga Cipta Nugraha tewas dengan tubuh penuh luka memar dan wajahnya rusak parah akibat benda tajam dan tumpul setelah dikeroyok massa suporter Persija usai pertandingan.
Kepalanya luka parah dan wajahnya rusak akibat sayatan benda tajam.
Jenazah Rangga baru diketahui keluarganya pada Senin (28/5/2012) pukul
18.00 WIB setelah mendapat telepon dari pihak RSCM. Kemudian, pihak keluarganya segera menuju Jakarta untuk memastikan jasad Rangga.
Ayah Rangga yakni Peltu TNI Aad dan Ibundanya Iip Saripah membenarkan bahwa yang menjadi korban kebrutalan oknum suporter Persija adalah Rangga ketika melihat ciri-ciri dari anaknya.
Rangga tiba di Bandung Selasa (29/5/2012) pukul 16.10 WIB dengan menggunakan mobil jenazah nomor polisi B 1162 FFZ. Tangisan pecah, disertai teriakan Allahu Akbar. Ibu korban Iip, tak kuasa menahan tangis.
Putra pertama dari pasangan dari Aad dan Iif dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Cimuncang, Kabupaten Bandung.
Ratusan bobotoh yang menunggu sejak pagi pun turut mengumandangkan takbir saat keranda jenazah diusung menuju rumah duka. Setelah dimandikan ulang dan disalatkan di Masjid Al-Karimah yang tak jauh dari rumahnya, jenazah kemudian diusung lagi menuju TPU.
Tepat di bawah pohon alpukat di TPU Cimuncang, Kabupaten Bandung, Selasa (29/5/2012) sore, jenazah Rangga Cipta Nugraha (22), secara perlahan diturunkan ke liang lahat.
Isak tangis keluarga almarhum pun mengiringi dan mewarnai suasana pemakaman yang begitu hening. Awan mendung dibarengi hujan gerimis tak menyurutkan niat para pelayat untuk tetap menyaksikan proses pemakaman.
Lantunan Surat Al Fatihah terdengar dan menggema sebagai tanda usainya proses pemakaman. Tak ayal, ratusan pelayat yang menyaksikan dan mengantarkan Rangga hingga ke liang lahat pun berduyun-duyun meninggalkan TPU.
Jam pun menunjukkan pukul 17.15 WIB namun hanya ayah Rangga yakni Peltu TNI Aad yang masih berdiri tepat di sebelah kiri makam anak tercintanya.