Pebisnis UEA Baru Ngecek Lahan untuk Inves di Program 3 Juta Rumah, Menteri Maruarar: Perlu Waktu
Calon investor UEA masih sebatas meninjau lahan untuk mendukung pembangunan 3 juta rumah, yang disediakan Pemerintah RI.
"Diperlukan upaya-upaya inovatif dari segi pembiayaan," ujar Fahri.
Kabar pebisnis UEA akan berinvestasi di Program 3 Juta Rumah sebelumnya diungkap oleh Ketua Satgas Perumahan Hashim Djojohadikusumo.
Ia mengungkapkan, calon investor UEA dijadwalkan menandatangani nota kesepahamaan (Memorandum of Understanding/MoU) sama seperti yang dilakukan Qatar, pada 31 Januari 2025.
Baca juga: Kejar Target 3 Juta Rumah, Perumnas Kembangkan Hunian Tapak Berkonsep TOD di Parung Panjang Bogor
Sejauh ini ada empat negara yang tertarik berinvestasi di Program 3 Juta Rumah yakni UEA, Singapura Turki dan Qatar.
Singapura akan berinvestasi untuk 100 ribu unit perumahan dan Turki sebanyak 50 ribu dan calon investor swasta dari Qatar yang berinvestasi 1 juta unit dan sisanya sebanyak 5 juta unit berasal dari Pemerintah Qatar.
Bila ditotal, selama tiga bulan ini, total investasi dari berbagai negara untuk Program 3 Juta Rumah telah menghasilkan lebih dari 7 juta unit hunian.
Menteri Rosan: Kepercayaan Investor Faktor Penting Tarik Investasi Baru |
![]() |
---|
Tarik Investor UEA, KJRI Dubai Dukung Kerjasama Bisnis PT KEL dengan Sharia Digital Group |
![]() |
---|
Dukung Upaya Menarik Investor dari Timur Tengah, KJRI Dubai: Positif untuk Hubungan Ekonomi RI-UEA |
![]() |
---|
Pemerintah Serahkan Bantuan Rumah ke Korban Unjuk Rasa Makassar, Wujud Kepedulian Negara |
![]() |
---|
Investor Asing Mulai Hati-hati Imbas Demo, 4 Hari Jual Saham di Pasar Modal Mencapai Rp5,28 triliun |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.