Senin, 29 September 2025

Sensasi Naik Bus Listrik AKAP PO Sumber Alam-Kalista Rute Bekasi-Yogyakarta

Tribunnews berkesempatan menikmati perjalanan bus AKAP listrik ini dari Bekasi menuju Yogyakarta pada Kamis, 14 Agustus 2025.

|
Penulis: Lendy Ramadhan
Editor: Choirul Arifin
Tribunnews/Lendy Ramadhan
UJICOBA BUS LISTRIK AKAP - Bus listrik yang diujicoba dijalankan sebagai bus AKAP (antarkota antarprovinsi) reguler yang melayani rute Bekasi-Yogyakarta, hasil kerjasama Kalista dan PO Sumber Alam. 

TRIBUNNEWS.COM, INDRAMAYU - Perusahaan mobilitas Kalista dan PT Sumber Alam Ekspres (PO Sumber Alam) menjalin kerjasama pengoperasikan satu unit bus listrik untuk dijalankan sebagai bus AKAP (antarkota antarprovinsi) reguler yang melayani rute Bekasi-Yogyakarta.

Kerjasama ini berlangsung selama satu bulan. Rute Bekasi-Yogyakarta menempuh jarak rata-rata 541 km sekali jalan.

Tribunnews berkesempatan menikmati perjalanan bus AKAP listrik ini dari Bekasi menuju Yogyakarta pada Kamis, 14 Agustus 2025.

Titik keberangkatan kami adalah di pool PO Sumber Alam di Pondok Ungu, Kota Bekasi. Kalista menyatakan, operasional bus listrik untuk armada AKAP ini bisa mengurangi emisi gas buang hingga 28 persen dibandingkan dengan bus biasa.

"Perjalanan AKAP ini terbukti mengurangi emisi 28 persen dan menghemat biaya perjalanan sampai 54 persen," kata Rono Purnomo, General Manager BD & Commercial Kalista Rono Purnomo Yunarto.

Bus listrik yang dioperasikan ini bermerek Higer dengan model Higer Coach 12 M. Perjalanan Bekasi ke Yogyakarta rata-rata ditempuh dalam waktu 12 jam dengan dua kali pengisian daya listrik.

Untuk satu kali pengisian daya listrik memakan waktu 45 menit.

Bus listrik AKAP2
UJICOBA BUS LISTRIK AKAP - Bus listrik yang diujicoba dijalankan sebagai bus AKAP (antarkota antarprovinsi) reguler yang melayani rute Bekasi-Yogyakarta, hasil kerjasama Kalista dan PO Sumber Alam.

Titik pertama pengisian daya listrik dilakukan di Jalan Raya Cikamurang, Indramayu, Jawa Barat. Saat pengisian pertama dilakukan, sisa daya baterainya adalah 20 persen, dan diisi hingga baterai terisi penuh 100 persen.

Pengisian daya yang kedua dilakukan di Ajibarang, Banyumas, Jawa Tengah.

Perjalanan menjajal bus listrik ini sedikit berbeda jika dibandingkan naik bus akap bermesin diesel seperti yang banyak kita temui.

Yang paling terasa adalah kekedapan kabinnya karena tidak ada suara raungan mesin, kabin bus benar-benar senyap. Selain itu suspensi bus ini juga terasa sangat lembut, tidak terasa ada guncangan.

Ujicoba bus listrik untuk rute AKAP ini membuka peluang bagi perusahaan operator bus AKAP lain untuk mulai menjajaki pemakaian bus listrik di rute AKAP.

Baca juga: PO Sumber Alam dan Kalista Uji Coba Bus Listrik di Rute AKAP Jakarta - Yogyakarta

Albert Aulia Ilyas, Direktur Utama Kalista sebelumnya mengatakan, ujicoba bersama PO Sumber Alam ini untuk melihat dari dekat sejauh mana tantangan di lapangan dengan mengoperasikan bus listrik ini. 
 
“Kalau bicara tantangan, justru di situlah kami merasa bisa menguji kekuatan sistem kami, mulai dari perencanaan hingga operasional," ujarnya.

Dalam pernyataan sebelumnya, Kalista menyatakan data operasional mencatat efisiensi energi sebesar 0.63 kWh/km, serta penghematan biaya operasional hingga 54 persen dibandingkan bus diesel. Emisi juga turun hingga 28 persen.

Menurut Albert, fitur regenerative braking di bus ini bekerja sangat baik di jalur-jalur menurun seperti di Ajibarang. "Hal-hal seperti ini sulit dibuktikan hanya lewat simulasi, harus diuji langsung di lapangan," kata Albert.

Bus listrik AKAP3
UJICOBA BUS LISTRIK AKAP - Kabin bus listrik yang diujicoba dijalankan sebagai bus AKAP (antarkota antarprovinsi) reguler yang melayani rute Bekasi-Yogyakarta, hasil kerjasama Kalista dan PO Sumber Alam.
Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan