KG Mobility dan Pindad Kembangkan Bus Listrik dan Proyek Mobil Nasional di Indonesia

TRIBUNNEWS.COM, SEOUL - Perusahaan otomotif Korea Selatan KG Mobility Corp. menjalin kerjasama dengan PT Pindad untuk berkolaborasi mengembangkan proyek mobil nasional dan bus listrik di Indonesia.

KG Mobility menyatakan telah menandatangani perjanjian awal atau head of agreement (HoA) bersama PT Pindad di kantor pusat Pindad di Bandung, Kamis pekan lalu dan dihadiri ChairmanKG Mobility Kwak Jea-sun dan Chief Executive Officer (CEO) PT Pindad Sigit Santosa.

Berdasarkan kesepakatan tersebut, KG Mobility akan mendukung PT Pindad dengan evaluasi produk kendaraan, teknologi dan rekayasa.

Kedua pihak sepakat memperluas skala proyek produksi mobil dan bus listrik nasional yang saat ini dijalankan PT Pindad agar mencapai kapasitas produksi 200.000 unit.

Tahun lalu, KG Mobility mengekspor 1.060 kit knock-down untuk kendaraan utilitas sport (SUV) Rexton ke Indonesia, dan berencana untuk meningkatkan pengiriman menjadi 3.000 unit tahun ini.

KG Mobility menyebutkan, kerjasama ini merupakan bagian dari upaya perusahaan berekspansi ke pasar negara berkembang seperti Indonesia.

Baca juga: Uji Coba Bus Listrik Jogja Dimulai Hari Ini, 20 Januari 2025, Gratis untuk Penumpang, Ini Rutenya

"Sebagai pasar otomotif terbesar di Asia Tenggara, Indonesia memiliki potensi pertumbuhan yang signifikan, dan kami akan berupaya keras untuk memperluas penjualan melalui daya saing produk dan strategi pemasaran kami yang berbeda," kata Kwak.

Bisnis otomotif KG Mobility saat ini sudah beroperasi di sejumlah negara. Terbaru, perusahaa ini meluncurkan mobil listrik terbarunya di Itali, menggandeng mitra lokal Autotorino, sebagai partner dealer.

KG Mobility serius menggarap pasar Italia karena permintaan kendaraan listrik (EV) dan hybrid yang terus meningkat di negara tersebut dan ditopang oleh skema insentif dari Pemerintah Italia untuk pembelian kendaraan ramah lingkungan baru.

Mobil yang dipasarkan adalah Actyon dan KG Mobility akan meluncurkan model baru lainnya di Italia, termasuk model Musso EV dan Torres Hybrid, dan memperluas volume penjualan tahunannya di Italia menjadi sekitar 5.000 unit.

"Kami akan terus memperluas jajaran produk kami dengan model-model baru, seperti Musso EV dan Torres Hybrid, sekaligus memperkuat kerja sama dengan dealer lokal," kata seorang pejabat KG Mobility.

Sumber: Yonhap