Jokowi Puji Prabowo Gebrak Podium saat Pidato di PBB, Pengamat: Dukungan Moral dan Sifat Negarawan

TRIBUNNEWS.COM - Pengamat politik dari Citra Institute, Efriza, menanggapi pujian yang diberikan Mantan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) terhadap gestur Presiden RI Prabowo Subianto yang menggebrak podium saat berpidato dalam Sidang Majelis Umum ke-80 Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) atau 80th Session of the United Nations General Assembly (UNGA), Selasa (23/9/2025) lalu.

Tercatat Prabowo delapan kali menghentakkan tangannya ke mimbar saat menyampaikan pidatonya secara berapi-api di pertemuan tingkat tinggi.

Momen Prabowo menggebrak mimbar saat berpidato dalam Sidang Majelis Umum ke-80 PBB ini pun mendapat pujian dari pendahulunya, Jokowi.

Saat berbicara dengan wartawan di kediamannya di Solo, Jawa Tengah, pada Jumat (26/9/2025) lalu, Jokowi menyebut gestur tersebut merupakan hal yang baik sekaligus menjadi brand baru.

"Saya kira sangat bagus utamanya yang berkaitan dengan kemerdekaan Palestina ditambah dengan sangat bagus ini (sambil menirukan gaya menggebrak meja) menjadi sebuah brand baru,” tutur Jokowi, diwartakan Tribun Solo.

Selain itu, Jokowi juga memuji pesan Prabowo mengenai dukungan terhadap kemerdekaan Palestina sudah tegas dan berani.

“Ya, sangat bagus. Sangat bagus. Pesan yang beliau sampaikan, Bapak Presiden menyampaikan sebuah pesan yang tegas, pesan yang berani, pesan yang jelas,” kata Jokowi.

Kata Pengamat: Dukungan Moral dan Sifat Kenegarawanan Jokowi

Efriza mengungkapkan makna di balik pujian Jokowi terhadap gestur Prabowo menggebrak mimbar saat berpidato di Sidang Majelis Umum ke-80 PBB.

Menurutnya, pujian tersebut menunjukkan hubungan baik antara Jokowi dengan Menteri Pertahanan RI periode 2019-2024 tersebut.

Bahkan, ada dukungan moral dan politik yang tersirat dari pujian tersebut.

Baca juga: Prabowo Sentil PKS Sempat Dukung Anies Baswedan di Pilpres 2024 hingga Akhirnya Merapat ke KIM Plus

Hal ini disampaikan Efriza saat menjadi tamu dalam program Apa Kabar Indonesia Pagi yang diunggah di kanal YouTube tvOne News, Senin (29/9/2025).

"Ya, kalau berbicara makna di baliknya, jelas bahwa yang pertama ini pujian yang menunjukkan kesinambungan antar pemerintahan," ujar Efriza.

"Yang kedua juga menunjukkan bahwa dukungan secara politik, dukungan moral, dukungan secara sosial yang selama ini ditunjukkan, hubungan akrab antara Pak Jokowi dengan Pak Prabowo Subianto sebagai Presiden," imbuhnya.

Menurut Efriza, Jokowi juga terkesan bangga dengan pidato Prabowo tersebut.