Saat Menhan Sjafrie Kaget Orang Tua Para Kadet Unhan asal Palestina Bekerja Sebagai Anggota Militer
Di sela menyalami mereka, Sjafrie menanyakan sejumlah hal kepada para kadet di antaranya soal pacar.
Penulis:
Gita Irawan
Editor:
Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin bertatap muka dengan puluhan kadet Universitas Pertahanan (Unhan) di Aula Bhineka Tunggal Ika Gedung Sudirman Kemhan RI, Jakarta Pusat pada Jumat (26/9/2025).
Rangkaian tatap muka secara resmi dimulai dengan dikumandangkannya lagu kebangsaan Indonesia Raya dan lagu kebangsaan Palestina Fida'i.
Acara dilanjutkan dengan menyaksikan tayangan rekaman pidato Presiden Prabowo Subianto dalam Sidang Umum PBB di New York, Amerika Serikat, sambutan Duta Besar Palestina Zuhair Al-Shun, dan ditutup pengarahan dari Sjafrie.
Usai menutup pengarahannya, Sjafrie lantas menyalami satu per satu para kadet mahasiswa Unhan asal Palestina yang mengenakan seragam Pakaian Dinas Upacara (PDU) Kadet tersebut.
Di sela menyalami mereka, Sjafrie menanyakan sejumlah hal kepada para kadet di antaranya soal pacar.
Sebagian dari mereka menjawab belum punya pacar dan ingin fokus belajar.
Menanggapi hal tersebut, Sjafrie pun tertawa dan memberi nasihat kepada mereka.
"Ya, belajar juga, cari pacar juga. Jangan terlalu serius," kata Sjafrie kepada salah satu kadet laki-laki.
Sjafrie lantas lanjut menyalami kadet yang lain.
Ia pun bertanya terkait pekerjaan orang tua mereka.
Sjafrie lantas terkejut karena setidaknya ada dua kadet laki-laki dan satu kadet perempuan yang menjawab orang tua mereka bekerja sebagai militer.
"Wah ini Al Jihad semua ini?" kata Sjafrie sambil tersenyum.
Mereka tampak cukup fasih menyimak dan menjawab pertanyaan Sjafrie karena sehari-hari mereka belajar di kelas menggunakan Bahasa Indonesia.
Selain itu, sebelum memulai kuliahnya di Unhan mereka belajar bahasa Indonesia selama enam bulan.
Saat ditanya, para kadet Unhan asal Palestina tersebut mengaku rata-rata umur 20 hingga 21 tahun.
Slovenia Nyatakan PM Israel Netanyahu Persona Non Grata, Larang Masuk ke Negara Itu |
![]() |
---|
Pidato Prabowo dan Ilusi Dua Negara: Menguji Konsistensi Indonesia dalam Isu Israel–Palestina |
![]() |
---|
Tutup Kuping dari Kritik, Netanyahu Nekat Tampil di PBB Tolak Palestina Merdeka |
![]() |
---|
Sepakbola Tak Bisa Lagi Bersembunyi di Balik Netralitas Soal Palestina, Segera Kartu Merah Israel |
![]() |
---|
Pidato Virtual di PBB, Pemimpin Palestina: Kami Nyatakan Kesiapan untuk Kerja Sama dengan Trump |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.