Jarak Jangkau, Alasan TNI Simpan Rudal Balistik Khan di Kawasan Kalimantan Timur
Rudal Balistik KHAN milik TNI AD adalah sistem senjata strategis terbaru milik Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat yang dibeli dari Turki.
Penulis:
Rizki Sandi Saputra
Editor:
Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tentara Nasional Indonesia (TNI) telah mendatangkan Rudal Khan ITBM-600 dari Turkiye. Rudal tersebut sudah dikerahkan ke Batalion Artileri Medan 18, Kalimantan Timur.
Hanya saja menurut Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Wahyu Yudhayana, pengiriman Rudal Khan itu baru masuk dalam tahap pertama, atau masih dalam proses.
Sehingga TNI AD baru bisa melakukan serah terima secara resmi terhadap rudal tersebut pada awal 2026 mendatang.
Rudal Balistik KHAN milik TNI AD adalah sistem senjata strategis terbaru Indonesia yang dibeli dari Turki.
Rudal Khan memiliki jangkauan hingga 280 kilometer dan berkemampuan menyerang dengan presisi tinggi, mampu menghancurkan target strategis dari jarak jauh.
Terkait lokasi, Brigjen Wahyu membeberkan soal alasan kenapa Kalimantan Timur yang dipilih menjadi tempat menyimpan Alustista tersebut.
"Kita menganut sistem pertahanan keamanan rakyat semesta, dan kita juga menganut sistem pertahanan pulau-pulau besar. Tentu pertimbangannya, mengapa meletakkan alutsista itu di situ," kata Brigjen Wahyu saat ditemui awak media saat momen TNI Fair di Kawasan Monas, Sabtu (20/9/2025) pagi.
Selain sejalan dengan konsep dan sistem pertahanan yang dilakukan TNI, jarak jangkau dari Rudal Khan tersebut juga menjadi alasan.
Menurut dia letak Kalimantan Timur yang juga bakal menjadi Ibu Kota Indonesia berada di kawasan perbatasan Indonesia.
Tak hanya itu, Rudal Khan ini juga digadang bakal bisa membackup setidaknya 5 pulau besar termasuk di antaranya Pulau Kalimantan, Jawa hingga Sulawesi.
"Jarak jangkau, jarak capai. Kita bisa meng-cover konsep lima pulau besar tadi. Kita bisa menjaga perbatasan. Karena pada prinsipnya, kita menganut politik bebas dan aktif," tutur dia.
"Dasarnya tadi itu tadi. Sistem pertahanan keamanan yang kita miliki dan konsep pertahanan pulau-pulau besar yang kita miliki," sambung Wahyu.
Sehingga deploy untuk alutsista termasuk di Kalimantan Timur kata dia, tentu dipertimbangkan pada konsep pertahanan tersebut yakni bisa menjangkau seluruh wilayah tanah air, dan bisa meng-cover konsep lima pulau besar.
"Karena kita juga merupakan bagian dari konsep pertahanan yang sudah disusun," tandas dia.
TNI AD Sebut Rudal Khan Sudah Berada di Kaltim, Awal 2026 Akan Diserahkan Secara Resmi |
![]() |
---|
TNI Gelar Pameran Persenjataan Tempur di Kawasan Monas Jakarta: Tank Leopard hingga Panser Anoa |
![]() |
---|
Trump Kembali Beri Karpet Merah ke Israel, Usul Penjualan Senjata Jumbo Rp 106 Triliun |
![]() |
---|
600 Ribu Penerima Bansos Terindikasi Main Judol, Mensos: Ada Ngaku Dokter, TNI, hingga DPR |
![]() |
---|
TNI Bangun Pos Taktis, Buka Isolasi dan Daratkan Bantuan Presiden di Distrik Kuyawage Papua |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.